Tingkatkan Mutu Pelatihan, Pusdiklat Teknis Selenggarakan Analisis Kebutuhan

2 Jun 2022
Tingkatkan Mutu Pelatihan, Pusdiklat Teknis Selenggarakan Analisis Kebutuhan
Kakanwil Kemenag Provinsi Maluku Utara, Sarbin Sehe (tengah kanan), didampingi Kabag TU, Amar Manaf (Kanan), Widyaiswara Pusdiklat Teknis, Dadang Baehaki (tengah kiri), serta Subkoordinator Kepegawaian dan Hukum, Samsuddin Fatahuddin (kiri), saat pembuka

Ternate (Balitbang Diklat)---Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama melaksanakan Analisis Kebutuhan Pelatihan (AKP). Sebagai bagian dari tahapan pelatihan, AKP dilaksanakan secara rutin setiap tahun. Pada tahun ini, AKP dilaksanakan secara hybrid (kombinasi daring dan luring). Pertama, Pusdiklat Teknis melaksanakan survei AKP online berbasis aplikasi pada interval 15 s.d. 21 Mei 2022. Kedua, validasi hasil AKP secara tatap muka di 34 lokus Kanwil Kementerian Agama Provinsi dalam rentang waktu 23 Mei s.d. 7 Juni 2022.

Populasi responden AKP ini meliputi Penghulu, Penyuluh Agama Islam/ Kristen/ Katolik/ Hindu/ Buddha/ Khonghucu, Guru dan Pengawas Madrasah, Kepala dan Wakil Kepala Madrasah, Kepala Perpustakaan Madrasah, Kepala Laboratorium Madrasah, serta Guru dan Pengawas Pendidikan Agama Islam/ Kristen/ Katolik/ Hindu/ Buddha/ Khonghucu pada Sekolah. Dari populasi tersebut, 11.242 orang sampel responden berpartisipasi dalam survei secara online. Validasi hasil AKP secara offline di 34 Kanwil Kemenag Provinsi dilaksanakan untuk mengonfirmasi data hasil AKP online dalam bentuk Focus Group Discussion (FGD). Dua puluh satu orang yang terlibat dalam diskusi terfokus tersebut merepresentasikan unsur Kanwil Kemenag Provinsi, organisasi profesi masing-masing jabatan, serta unsur masyarakat seperti Diniyah Takmiliyah dan Pondok Pesantren.

Di Provinsi Maluku Utara, kegiatan FGD ini dibuka langsung oleh Kepala Kanwil Kementerian Agama, Sarbin Sehe, pada 2 Juni 2022 di aula Madrasah Development Centre (MDC) MTs Ternate. Dalam sambutannya, pria kelahiran Halmahera Selatan itu sangat berharap Pusdiklat Teknis bisa memenuhi kebutuhan Pelatihan Calon Kepala dan Pengawas Madrasah di wilayah kerjanya. Sesi diskusi diawali paparan Widyaiswara Ahli Madya Pusdiklat Teknis, Dadang Baehaki, yang menyampaikan bahwa 62 orang responden dari Provinsi Maluku Utara sudah berpartisipasi dalam AKP online. Pada kesempatan tersebut, Kepala Bagian Tata Usaha, Amar Manaf, memetakan berbagai kebutuhan pelatihan di unit kerjanya yang kemudian dielaborasi oleh seluruh peserta FGD.

Hasil AKP dari 34 provinsi akan ditabulasi secara nasional untuk kemudian dianalisis dan dipresentasikan dalam Ekspose Hasil AKP. Sebagai tindak lanjutnya, konvergensi antara hasil AKP dengan Perencanaan Strategis Kementerian Agama (RPJMN, Renstra, Renja, dan Tujuh Program Prioritas Menteri) diproyeksikan bisa menghadirkan pelatihan yang bermutu pada tahun 2022, baik muatan kurikulum maupun aspek penyelenggaraan. (Roni/bas)

Penulis: Roni
Editor: Abas
Apakah informasi di atas cukup membantu?

TERKINI

OPINI