Bogor, (22/11) Badan Litbang dan Diklat tahun ini mengadakan Temu Riset Keagamaan Nasional VIII yang berlangsung selama empat hari (22/11-25/11) bertempat di Hotel Seruni Bogor.  Temu riset yang rutin dilangsungkan ini mengundang para peneliti di lingkungan Kementerian Agama.

Agenda temu riset tahun ini antara lain meningkatkan kualitas penelitian keagamaan; mensosialisasikan dan mengkomunikasikan hasil-hasil penelitian; meningkatkan sinergi program antar unit penelitian; memetakan permasalahan penelitian keagamaan dan merumuskan langkah-langkah pengembangan; serta untuk memantapkan jaringan penelitian keagamaan di lingkungan KementerianAgama. 

Kepala Badan, Prof. DR. Abdul Djamil, MA, dalam sambutannya pada acara pembukaan (22/11) berharap agar temu riset ini tidak dijadikan temu kangen belaka diantara sesama peneliti tetapi benar-benar dijadikan ajang ilmiah. 

Beliau juga mengungkapkan keprihatinannya akan minimnya akses pihak luar terhadap hasil penelitian dari Badan Litbang dan Diklat.  Salah satu contohnya ialah Tafsir Tematik yang merupakan produk Lajnah Pentashihan Mushaf Al Quran. 

Untuk itu sangat tepat rasanya mengangkat tema mensosialisasikan dan mengkomunikasikan hasil-hasil penelitian sebagai salah satu agenda temu riset kali ini. (RPS)