133 Penilai Selesaikan Penilaian Buku Pendidikan Agama Lebih Cepat

14 Jul 2023
133 Penilai Selesaikan Penilaian Buku Pendidikan Agama Lebih Cepat
Kapuslitbang LKKMO, Prof. Arskal Salim, pada kegiatan Penilaian Buku Pendidikan Agama Sidang Tim Penyelia di Jakarta, Jumat (14/7/2023).

Jakarta (Balitbang Diklat)---Pada tahun 2023 ini Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan, dan Manajemen Organisasi (LKKMO) Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama melakukan penilaian buku lebih cepat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

“Kemajuannya sampai 5 bulan, tahun lalu Desember baru selesai. Bahkan SK-nya terbit di bulan Januari tahun berikutnya,” ujar Kapuslitbang LKKMO, Prof. Arskal Salim dalam laporannya pada kegiatan Penilaian Buku Pendidikan Agama Sidang Tim Penyelia Utama yang dihadiri Kepala Badan (Kaban) Litbang dan Diklat Prof. Suyitno dan para pimpinan dari masing-masing unit eselon I Kementerian Agama. 

“Kami juga ingin melaporkan bahwa SDM yang terlibat pada tahun 2023 ini, ada 13 verifikator turnitin, 28 verifikator administrasi, 133 penilai dan 25 supervisor,” ucap Kapuslitbang Arskal, di Jakarta, Jumat (14/7/2023). 

Menurut Arskal, kalau dilihat dari waktu ke waktu, pada tahun 2023 ini khusus adanya verifikator turnitin yang berbeda dari verifikator administrasi.

“Seperti jumlah buku, jumlah SDM yang terlibat pun fluktuatif. Penerbit yang menyerahkan bukunya untuk dinilai pada tahun 2023 tahun ini didominasi oleh penerbit yang berada di provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah, menyusul DKI Jakarta, Jawa Timur, Banten, Yogyakarta, dan Sumatera Utara. 

Dikatakan Arskal, jumlah keterlibatan penerbit dari tahun ke tahun sebenarnya tidak terlalu banyak perubahan, tetapi evaluasi yang dilakukan tingkat kepuasan penerbit tahun ini 83% dari 75%  pada tahun sebelumnya.

Pada Sidang Tim Penyelia Utama ini juga akan dilakukan verifikasi dari 406 dokumen oleh pimpinan secara sampling, dengan demikian nantinya dinyatakan sah.

“Kita upayakan untuk segera membuat draf SK-nya. Sehingga, bulan Juli ini SK bisa dikeluarkan dan penerbit pun sudah bisa mulai mencetaknya untuk diedarkan pada awal semester kedua tahun 2023 ini,” pungkasnya. (Barjah/bas/sri)

   

 

Penulis: Barjah
Editor: Abas/Sri Hendriani
Apakah informasi di atas cukup membantu?

TERKINI

OPINI