Balitbang Diklat Siap Laksanakan 18 Program Unggulan 2019

24 Jan 2019
Balitbang Diklat Siap Laksanakan 18 Program Unggulan 2019

Jakarta (24 Januari 2019). Kementerian Agama menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) tahun 2019. Dibuka Menag Lukman Hakim Saifuddin, Rakernas mengusung tema "Moderasi Beragama untuk Kebersamaan Umat".

Rakernas berlangsung tiga hari, 23 - 25 Januari di Hotel Shangri-La Jakarta Pusat. Hadir dalam acara ini, 300 peserta dari unsur pimpinan satuan kerja Kementerian Agama di tingkat pusat dan daerah. 

Setiap pimpinan dari satuan kerja Unit Eselon I wajib memaparkan program direktif hasil rapim, pemufakatan Yogyakarta, dan Dialog Lintas Iman. Tak terkecuali, Kepala Badan Litbang dan Diklat (Kaban) Abd. Rahman Masúd turut serta dalam kegiatan ini, Kamis (24/01).

“Secara umum capaian kerja Badan Litbang dan Diklat baik, namun masih ada beberapa catatan yang harus digarisbawahi, antara lain penelitian yang belum tersosialisasi dengan baik,” ungkap Kaban memulai paparan.

Menurutnya permasalahan sosialisasi ini akibat dari beberapa faktor. “Permasalahan ini terjadi karena belum adanya sinergitas yang baik, regulasi yang kuat, serta belum adanya anggaran yang khusus,” lanjut Kaban.

Meski ada kekurangan, namun Kaban mengaku ada pula prestasi yang dicapai Badan Litbang dan Diklat selama 4 tahun kurun waktu 2015-2018.

“Alhamdulillah, penyerapan anggaran naik selama kurun waktu 2015-2018. Meskipun tidak merata, rata-rata penyerapan sebesar 91,94%. Selain itu, capaian kinerja melebihi target yang ada,” jelas Kaban.

Melanjutkan presentasi, Kaban menyebut ada 18 program unggulan 2019, yaitu:

  1. Aplikasi Sistem Deteksi Dini Konflik Keagamaan
  2. Penelitian Indeks Kerukunan Umat Beragama di Indonesia (19 Provinsi)
  3. Penelitian Indeks Kesalehan Sosial
  4. Modul Pengarusutamaan Toleransi Aktif dan Moderasi Agama (FKUB dan Ormas)
  5. Model Desa Kerukunan
  6. Penelitian Indeks Integritas Siswa
  7. Program Live Streaming Isu - Isu Aktual Pendidikan Agama dan Keagamaan
  8. Pendirian Pusat Kajian Manuskrip Keagamaan Nusantara
  9. Terjemah Al-Quran Bahasa Daerah
  10. Penilaian Buku Pendidikan Agama dan Keagamaan
  11. Diklat Kepemimpinan (Tk. II, Tk. III dan Tk. IV)
  12. Diklat Revolusi Mental
  13. Diklat UAMBN (Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional)
  14. Diklat Teknis Substantif Penyuluh Non-PNS
  15. Diklat Moderasi Beragama
  16. Orasi Ilmiah Peneliti Utama/Pengukuhan Profesor Riset
  17. Kajian dan Pengembangan Mushaf Al- Qur’an Standar Indonesia
  18. Kajian dan Pengembangan Terjemah Al- Qur’an Kemenag

Terakhir, Kaban mengajak untuk mengimplementasikan program secara lebih konsisten. “Jika kita menganggap seluruh program ini sebagai tusi kita, maka yakin Kementerian Agama akan maju. Oleh karena itu, kita harus sepakat mengimplementasikan seluruh program ini secara lebih konsisten dan kontinu,” tutupnya. []

diad/diad

Editor:
Apakah informasi di atas cukup membantu?

TERKINI

OPINI