Jakarta Balitbang Diklat)---Bayt Al-Qur'an dan Museum Istiqlal (BQMI), yang dikelola Lajnah Pentashihan Musaf Al-Qur’an LPMQ) Balitbang Diklat Kementerian Agama RI, memperoleh pencapaian luar biasa pada 2023 dengan jumlah  pengunjung yang melonjak 100% dari target awal. Dari target 75.000 pengunjung, museum ini berhasil melayani 157.000 pengunjung, atau rata-rata 13 ribu pengunjung setiap bulan.

Menurut Bagus Purnomo, Humas LPMQ, kenaikan signifikan jumlah pengunjung menunjukkan minat yang tinggi dari masyarakat terhadap warisan budaya dan kebudayaan Islam Indonesia yang disajikan di museum ini.

BQMI, terletak di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), telah menjadi pusat edukasi, konservasi, dan rekreasi keagamaan sejak diresmikan oleh Presiden Soeharto pada 1997. Dengan luas 20.013 m², museum ini memiliki peran penting dalam melestarikan warisan budaya dan keagamaan Islam Nusantara.

Dibangun atas prakarsa Dr. H. Tarmizi Taher pada 1994, BQMI memiliki dua bagian utama, yaitu Bayt Al-Qur'an yang menampilkan peragaan berkaitan dengan Al-Qur'an, dan Museum Istiqlal yang menampilkan kebudayaan Islam Indonesia.

“Ruang pamer Bayt Al-Qur’an menampilkan beragam seni mushaf dari dalam dan luar negeri, termasuk mushaf istiqlal yang menjadi primadona pada Festival Istiqlal tahun 1995. Sementara Museum Istiqlal menyimpan dan menampilkan benda-benda budaya dari berbagai suku, bahasa, dan adat-istiadat di Indonesia,” ujar Bagus di Jakarta, Jumat (22/3/2024).

Dengan 4 lantai yang lingkungannya jauh dari polusi, museum ini juga dilengkapi dengan fasilitas ruangan yang lengkap seperti auditorium, ruang kelas, dan ruang pameran, yang dapat digunakan untuk berbagai kegiatan seperti seminar, pertunjukan, dan pameran.

BQMI bukan hanya sebuah museum, tetapi juga sebuah wadah untuk memahami dan merayakan kekayaan budaya dan keagamaan Indonesia. “Dengan terus berinovasi dan menyajikan koleksi yang menarik, museum ini terus menjadi destinasi populer bagi masyarakat dan wisatawan yang ingin mengetahui lebih dalam tentang Islam Indonesia,” pungkasnya.

Kunjungi BQMI di TMII dan jelajahi keindahan dan kekayaan budaya Islam Indonesia yang tersimpan di dalamnya! (Barjah/bas/sri)

Sumber: Bagus Purnomo