Ambon (15 Oktober 2019). Gempa bumi yang terus melanda Kota Ambon sejak dua pekan terakhir mengakibatkan sejumlah bangunan kantor mengalami kerusakan. Akibatnya, pegawai BDK Ambon memilih berkantor di luar gedung.

Setelah perkantoran kembali diaktifkan, para pegawai masih khawatir bekerja di dalam ruangan. Untuk mengantisipasi dampak gempa, mereka memilih berkantor di parkiran sekitar kantor.

Sejumlah bangunan mengalami kerusakan. Sebagiaan dinding terlihat retak dan plafon-plafon ruangan roboh. Gempa-gempa susulan dengan kekuatan kecil yang masih terus terjadi saat ini, dikhawatirkan akan memperparah kerusakan tersebut.

Kasubbag Tata Usaha Idris Kilihu mengatakan, agar proses perkantoran tetap berjalan, mereka terpaksa mencari tempat aman sementara untuk berkantor. Para pegawai  merasa paling aman bekerja di luar gedung dan lapangan terbuka jika gempa terjadi sewaktu-waktu.

“Kami mencoba mencari tempat yang aman untuk melaksanakan kegiatan perkantoran,” ujarnya.

Idris mengatakan, sesuai arahan pimpinan, seluruh pegawai harus kembali masuk kantor agar pelayanan tetap berjalan lancar. Namun, pegawai tetap waspada dengan gempa yang terus mengguncang Ambon.

Belum diketahui pasti kapan gempa ini akan berakhir. Gempa selama lebih dari dua pekan terakhir mengakibatkan bangunan di BDK Ambon mengalami kerusakan. []

Penulis: Mahmud

Editor : Idris Kilihu