Ekspos Khazanah Intelektual Balitbangdiklat di Bumi Martapura

14 Okt 2022
Ekspos Khazanah Intelektual Balitbangdiklat di Bumi Martapura

Banjarbaru (Balitbang Diklat)---Bertepatan dengan Penyelenggaraan MTQ  Nasional ke-29 tahun 2022, Badan Litbang dan Diklat (Balitbang Diklat) Kementerian Agama berkolaborasi dengan Balai Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan Banjarmasin, berpartisipasi  memeriahkan MTQ Nasional Kalsel Expo 2022 yang diselenggarakan di Provinsi Kalimantan Selatan. Gelaran MTQ Nasional yang  dibuka oleh wakil Presiden  Republik Indonesia ini menyedot perhatian yang luar biasa dari seluruh warga masyarakat Indonesia khususnya di Kalimanta Selatan.

MTQ Nasional Kalsel Expo diikuti oleh beragam UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) dari berbagai daerah di Indonesia, instansi pemerintah dan swasta, dan tentu tidak ketinggalan adalah stand Kementerian Agama yang diikuti oleh berbagai satuan kerja. Pameran yang berlangsung sejak 12 -16 Oktober 2022 selalu dipadati oleh sesaknya pengunjung yang antusis menyambangi setiap stan yang ada satu per satu.

Beragamnya suvenir dan hadiah menarik lainnya yang diberikan kepada pengunjung yang beruntung menjadi daya tarik dan magnet yang kuat. Kreativitas tiap stan untuk menarik pengunjung melalui quiz, games, dan permainan lainnya sangat atraktif dan menyenangkan. Tampilan dan design stan juga tak kalah menariknya merebut perhatian pengunjung.

Stan Balitbang Diklat tak mau kalah. Meski  dengan design yang sederhana, namun komunikasi atraktif melalui media sosial, pemberian doorprize, dan pembagian buku gratis menarik pengunjung untuk berbondong-bondong dan memadati stan pameran.  Pengunjung pameran yang terdiri dari pejabat-pejabat di lingkungan Kementerian Agama, guru, mahasiswa, pelajar SD SMP SMA maupun dari madrasah atau pesantren dan masyarakat secara umum mengapresiasi kehadiran stand Balitbang Diklat.

Balitbang Diklat membuka stan pameran karya inovasi ilmiah, hasil penelitian, jurnal, bunga rampai dan koleksi-koleksi tentang keagamaan. Pengunjung sangat antusias untuk mendapatkan apa saja dari stan khususnya buku-buku yang dapat menjadi rujukan mereka sesuai peminatan dan juga terkait literasi keagamaan.

Melalui MTQ Nasional Kalsel Expo 2022, Balitbang Diklat ingin mempromosikan khazanah intelektual lembaga sekaligus juga mendonasikan buku kepada pengunjung. Tentu saja hal ini mampu mendekatkan lembaga kepada masyarakat, menguatkan eksistensi dan memberikan kebermanfaatan yang luas kepada masyarakat.

Ratusan buku yang diberikan kepada pengunjung semoga mampu meningkatkan budaya baca sekaligus melek literasi keagamaan. Hal ini pada akhirnya akan meningkatkan taraf pengetahuan dan pemahaman masyarakat dalam bersikap dan mengambil keputusan serta meningkatkan keilmuan secara spesifik dan umum.

Kepala Badan Litbang dan Diklat, Suyitno berkesempatan menyambangi stan dan berbincang singkat dengan para pemandu pameran terkait produk lembaga yang dipamerkan. Satu paket bahan pameran seperti buku Moderasi Beragama, Direktori Aliran/Paham Keagamaan, Kamus Istilah Keagamaan, Terjemahan Al-Qur’an Bajasa Daerah, dan Al-Quran Barille menjadi produk lembaga yang mencuri antusisme pengunjung. 

 

Masing-masing stan yang mengikuti pameran, menampilkan produk unggulan lembaganya. Selain publikasi seperti buku, majalah/jurnal, dan produk yang ditampilkan oleh stan Kemenag tersedia souvenir menarik dan unik masing-masing lembaga yang dibagikan gratis kepada para pengunjung. Kemeriahan pameran terjadi karena antusias pengunjung untuk mendapatkan oleh-oleh dari masing-masing stan yang ada.

“Saya senang dapat buku dari stan Balitbang Diklat karena buku yang saya dapatkan ini menjadi referensi saya dalam menulis karya ilmiah,” ujar seorang mahasiswa pengunjung stan.

“Saya memberikan buku karya saya sendiri untuk dimasukkan dalam koleksi perpustakaan Balitbang Diklat, karena saya tahu buku saya akan bermanfaat digunakan oleh pengunjung perpustakaan,” ucap seorang ibu yang sangat appreciate dengan ramainya stan Baitbang Diklat.

Kemeriahan acara pameran menjadi media dalam ikut menyukseskan dan mencapai tujuan lembaga mengikuti pameran. Pameran produk lembaga seperti ini, selain sebagai promosi dan diseminasi hasil-hasil kerja lembaga, juga menjadi ajang komunikasi dan perluasan jaringan untuk kebermanfaatkan produk lembaga secara luas.[]

Mujiono/HAR/diad

 

Penulis: Mujiono/Hariyah
Editor: Dewindah
Apakah informasi di atas cukup membantu?

TERKINI

OPINI