Bekasi (Balitbang Diklat)---Pengelolaan jurnal di Balitbang Diklat harus memenuhi standar; harus ada pemetaan dari awal. Maka perlu ada penyesuaian aplikasi Open Journal System (OJS) yang telah terstandar penggunaannya.

Kepala Badan Litbang da Diklat Kementerian Agama (Kaban) Prof. Suyitno menyampaikan hal tersebut saat memberikan arahan pada Bimbingan Teknis Pengelolaan Open Journal System (OJS). Kegiatan berlangsung di Bekasi pada 28 s.d. 30 November 2022.

“Pastikan bahwa pengelolaan OJS di Balitbang Diklat memenuhi standar jurnal secara akreditasi. Misalnya menetapkan target bisa sampai terakreditasi Sinta 1. Tidak harus, tapi diharapkan punya target sampai ke sana,” ujar Kaban Suyitno yang hadir daring melalui zoom meeting, Senin (28/11/2022).

Menurut Kaban, hal ini menjadi barometer sebab sebuah jurnal yang sekedar saja dan belum memiliki akreditasi yang baik akan kurang diminati. “Tingkatkan kualitas dan akreditasi jurnal melalui kerja sama, seperti penyunting dari lintas lembaga. Ini bisa meningkatkan minat penulis untuk memublikasikan karya-karyanya di jurnal ini,” katanya.

Lebih lanjut, Kaban juga memaparkan pentingnya menata kelola dengan memberikan pendampingan terhadap jurnal-jurnal yang baru merintis. “Output pendampingan yakni untuk memastikan tata kelola jurnal di beberapa satker betul-betul telah terstandar sesuai standar jurnal yang berbasis OJS,” ungkapnya.

Terakhir, Kaban mengarahkan agar memberikan pendampingan terkait penulisan. Selain itu, yang tidak kalah penting dari penulisan jurnal yaitu mengenai literasi news-maker atau membuat berita.

“Walaupun bimtek secara khusus tidak menuju kesitu, namun sebisa mungkin di dalam kegiatan ini terdapat sesi pendampingan penulisan berita. Kita masih memiliki ability yang kurang baik dalam standar penulisan sebuah berita yang layak publikasi. Ini sebagai penguatan di satker satker kita nantinya,” imbau Kaban.

“Semoga tiga hari ini bisa menjadi bukti penegasan bahwa kita ingin adanya peningkatan terhadap pengelolaan jurnal-jurnal di Balitbang Diklat,” tandasnya.

Hadir dalam kegiatan bimtek, seluruh pengelola jurnal di Balitbang Diklat, peserta lintas instansi dari IPB dan UIN Jakarta, serta narasumber dari UPN Veteran Jakarta dan BRIN.[]

Diad/AR