Jakarta (Balitbang Diklat)---Balai Diklat Keagamaan (BDK) Bandung melaksanakan akreditasi Pelatihan Teknik Pendidikan dan Keagamaan. Untuk itu, tim asesor dari Pusdiklat Teknis Kementerian Agama RI melakukan visitasi borang selama tiga hari ke depan. 

Ketua Tim Pelaksana Pelatihan Teknis Pendidikan dan Keagamaan, sekaligus Ketua Tim Mutu Firdos Mujahidin menjelaskan bahwa persiapan telah dilaksanakan sebaik-baiknya. Selanjutnya, dia menyerahkan segala proses penilaian tersebut kepada asesor.

Menanggapi hal tersebut, Kepala BDK Bandung Agus Nasihatul Ahyar berharap bahwa dari kegiatan visitasi akreditasi itu akan semakin memacu kualitas pelatihan baik dalam proses maupun hasil.

“Untuk menunjang proses tersebut, BDK Bandung menghadirkan beberapa alumni terkait pelatihan yang diakreditasi. Tujuannya agar para asesor dapat menggali secara langsung berbagai informasi yang diperlukan untuk pendalaman bukti borang,” ujar Agus di Bandung, Senin (15/7/2024).

Asesor Pusdiklat Tenaga Teknis Cut Ummu Atiyah menjelaskan tahapan akreditasi. Dia memberikan arahan agar permintaan kelengkapan data pasca visitasi harus dipenuhi dalam jangka maksimum tiga hari.

Cut juga membacakan dan menyampaikan pakta integritas asesor yang ditandatangani di tempat untuk meyakinkan bahwa segala proses terbebas dari unsur-unsur KKN. “Pakta integritas asesor ini sebagai bukti segala proses sesuai dengan prosedur,” ungkapnya.

Visitasi akan berlangsung pada Senin-Rabu, 15-17 Juli 2024. Tim asesor terdiri dari Cut Ummu Atiyah, Abdul Jalil, dan Epa Elfitriadi. Mereka didampingi oleh Neng Jernawati dan Nanan Nahriah. Hadir pula segenap unsur panitia dan widyaiswara sesuai dengan pelatihan yang diajukan.

(Firman N/diad)