Padang (MBMPSDM)---Sekretaris Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BMBPSDM) Kementerian Agama Ahmad Zainul Hamdi mengatakan organisasi yang efektif bekerja layaknya tubuh manusia. Setiap bagian memiliki fungsi dan kedudukan masing-masing, tetapi tetap saling terhubung dan bergerak sebagai satu kesatuan.

“Kesadaran akan maqom atau kedudukan dalam organisasi adalah hal yang sangat penting. Setiap individu perlu memahami tugas dan fungsinya, serta memastikan dirinya kompeten di bidang masing-masing,” ujarnya.

Hal tersebut disampaikan Ahmad Zainul Hamdi dalam kegiatan Pembinaan Pegawai yang diselenggarakan Balai Diklat Keagamaan (BDK) Padang, Rabu (23/4/2025).

Lebih lanjut, Prof. Inung --sapaan akrabnya—mengungkapkan bahwa kesadaran akan kedudukan dalam organisasi menjadi fondasi utama untuk menciptakan sinergi antarelemen. Menurutnya, kepemimpinan memiliki peran sentral dalam menyatukan berbagai unsur agar dapat bekerja secara harmonis.

Ia mengibaratkan organisasi sebagai satu tubuh, di mana setiap bagian saling terhubung dan memengaruhi satu sama lain. “Jika satu bagian tidak berfungsi sebagaimana mestinya, maka bagian lain juga akan terdampak,” tegasnya.

Pada kesempatan tersebut, Prof. Inung juga mengajak seluruh pegawai untuk membangun kebersamaan yang erat. Ia mengutip pepatah, “Jika kamu ingin berjalan cepat, maka berjalanlah sendiri. Tetapi jika ingin berjalan jauh, maka berjalanlah bersama.”

“Kita bisa berjalan jauh dan cepat, caranya adalah dengan kebersamaan yang kokoh. Kita mengikatkan diri bahwa kita adalah satu kesatuan, seolah menjadi satu tubuh yang utuh,” pungkasnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala BDK Padang Risani, Kepala Subbagian Tata Usaha Aliwardi, para ketua tim, serta seluruh pegawai BDK Padang. Momentum ini menjadi sarana penting untuk memperkuat pemahaman kolektif tentang pentingnya profesionalisme, kolaborasi, dan kepemimpinan dalam menjalankan tugas di lingkungan kerja.

Dengan semangat kebersamaan dan kesadaran peran, diharapkan seluruh elemen BDK Padang dapat bergerak selaras demi mewujudkan organisasi yang solid, responsif, dan berdaya saing.

Fitria