Semarang (Balitbang Diklat)---Balai Litbang Agama (BLA) Semarang diaudit oleh Tim Audit Lembaga Sertifikasi International Organization for Standardization (ISO) pada Kamis dan Jumat (16-17/11). Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Kepala Badan Litbang dan Diklat (Balitbangdiklat) Kementerian Agama kepada satker di bawah Balitbangdiklat untuk melakukan sertifikasi ISO 9001:2015 pada 2023 hingga 2024.

Hal tersebut diperkuat dengan Surat Sekretaris Balitbangdiklat Nomor B-1827/Set.BD/HM.01/10/2023 dimana BLA Semarang ditargetkan telah melakukan sertifikasi ISO 9001:2015 pada 2023, selain BDK Ambon, BDK Medan, BDK Denpasar, BDK Banjarmasin, BDK Palembang, BDK Padang, dan BDK Bandung.

Pada 3 hingga 5 September 2023 lalu, Balitbangdiklat mengadakan FGD Optimalisasi Anggaran Semester II Tahun 2023 di Surabaya. Salah satu rencana tindak lanjut dari FGD tersebut adalah pemenuhan target sertifikasi ISO 9001:2015 pada Renstra 2020-2024.

Sertifikasi ini diharapkan akan meningkatkan kredibilitas lembaga dan mengoptimalkan kinerja pegawai. Hal ini dikatakan Prof. M. Arskal Salim GP, Sekretaris Balitbangdiklat, pada pembukaan kegiatan Audit Eksternal Sertifikasi ISO 9001:2025, di aula lantai 3 Balai Litbang Agama Semarang, Kamis (16/11/2023). 

“Kami menyambut baik dan mengapresiasi BLA Semarang, karena di antara unit satker yang diproyeksikan ISO tahun 2023 ini, BLA Semarang yang pertama merespons surat arahan sertifikasi ISO,” ujar Arskal. 

Lebih lanjut, Arskal mengungkapkan pengalaman BLA Semarang dalam memperoleh Sertifikasi ISO, bisa di-share kepada satker lainnya, agar satker yang lain tergugah untuk mendaftarkan lembaganya dalam sertifikasi ISO.

“Mudah-mudahan dengan audit eksternal ini, BLA Semarang mendapatkan hasil yang lebih baik dan sesuai dengan target,” ungkap Arskal.

Sementara itu, Anshori, Kepala Balai Litbang Agama Semarang, mengatakan kegiatan ISO adalah salah satu mandatori Renstra Balitbangdiklat. 

“Semoga menjadi warna dalam menjalankan kegiatan di BLA Semarang. Meski dalam posisi transisi, namun berupaya untuk memberikan yang terbaik kepada publik. Dukungan dan jawaban dari tim diperlukan sebaik-baiknya dalam menyukseskan kegiatan audit,” ungkap Anshori. (M. Fathurrozi/bas/sri)

Sumber foto: google.com