Pusdiklat Manajemen dan Kepemimpinan dan Pusdiklat Tenaga Administrasi Kerjasama Laksanakan Diklat PIM III

28 Jan 2019
Pusdiklat Manajemen dan Kepemimpinan dan Pusdiklat Tenaga Administrasi Kerjasama Laksanakan Diklat PIM III

Ciputat (28 Januari 2019). Diklat Kepemimpinan Tingkat III Angkatan 14, 15, dan 16 Pusdiklat Manajemen dan Kepemimpinan Badan Litbang Diklat Hukum dan Peradilan  Mahkamah Agung RI bekerjasama dengan Pusdiklat Tenaga Administrasi Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI secara resmi dibuka di Pusdiklat Tenaga Administrasi, Gedung Lima Aula Saefudin Zuhri, Senin (28/1).

Dalam sambutannya Kepala Pusdiklat Tenaga Administrasi Saeroji mengucapkan selamat datang kepada para peserta dan terimakasih kepada Pusdiklat Manajemen dan Kepemimpinan atas kepercayaan dan kerjasamanya mulai dari pelaksanaan Latsar Cakim hingga Diklat PIM III.

“Alhamdulillah, di awal tahun ini kita bekerjasama lagi melaksanakan Diklat PIM III”, kata Saeroji. Saeroji  juga berharap kerjasama seperti ini dapat terus dilakukan agar antara Pusdiklat Tenaga Administrasi dan Pusdiklat Manajemen dan Kepemimpinan bisa terus bersinergi bagaimana meningkatkan SDM di Pusdiklat Tenaga Administrasi dan Pusdiklat Manajemen dan Kepemimpinan.

“Pada prinsipnya,  sepanjang tidak mengganggu tugas pokok, kami (Pusdiklat dan BDK) siap bekerjasama melaksanakan diklat kerjasama ini”, tegasnya.

Diklat yang terdiri dari tiga angkatan ini berjumlah 120 orang berasal dari 4 lingkungan peradilan dan akan berlangsung dari tanggal 27 Januari-10 Mei 2019. Angkatan 14 dan 15 di Pusdiklat Tenaga Administrasi dan angkatan 16 di BDK Jakarta.

“Semoga para peserta diklat merasa nyaman dan betah sertaoutput yang didapatkan adalah kualitas pegawai di Mahkamah Agung semakin baik dan semakin baik,” ujar Saeroji.

Sementara itu pada kesempatan yang sama Ketua Pengadilan Tinggi DKI Jakarta Muh Daming Sanusi dalam arahannya sekaligus membuka secara resmi diklat ini berpesan kepada para peserta diklat agar ilmu yang didapat dibagi kepada teman-temannya yang belum berkesempatan mengikuti diklat ini.

“Bapak dan Ibu adalah orang-orang terpilih untuk mengikuti diklat kepemimpina. Oleh karena itu, diharapkan pemahaman mengenai inovasi dalam bentuk proyek perubahan yang akan diimplementasikan di satuan kerja masing-masing dapat mempercepat terwujudnya badan peradilan yang agung yang merupakan visi Mahkamah Agung,” tukasnya.

Daming juga berharap agar dalam diklat ini hubungan kekeluargaan dapat terjalin sebaik mungkin dan seterusnya.

Hadir dalam kesempatan ini pejabat eselon III dan IV Pusdiklat Tenaga Administrasi dan Mahkamah Agung serta para widyaiswara. (RS/bas).

Editor:
Apakah informasi di atas cukup membantu?

TERKINI

OPINI