Makassar (Balitbang Diklat)---Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan Balitbang Diklat Kementerian Agama mengadakan kegiatan Coaching tentang Massive Open Online Course (MOOC) untuk Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN). 

Acara ini berlangsung dari 23-25 Juli 2024 di Makassar, diikuti 22 peserta terdiri dari Wakil Rektor/Wakil Ketua Bidang Akademik, Ketua Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (PTIPD) untuk UIN, Ketua UPT.TIPD untuk STAIN dan Sekolah Tinggi, serta staf TIPD yang mengelola pembelajaran online.

Sekretaris Badan (Sesban) Litbang dan Diklat Kementerian Agama Arskal Salim dalam keterangannya menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan mandat dari Pakta Integritas antara Kepala Badan Litbang dan Diklat dengan Menteri Agama. 

"Dari paparan reviewer, tampak jelas bahwa masih banyak hal yang perlu kita siapkan, terutama pada aspek kesadaran terhadap perkembangan teknologi informasi dan komunikasi," ungkap Arskal Salim di Makassar, Kamis (25/7/2024).

Kegiatan coaching ini memiliki tiga agenda utama. Pertama, sharing pembelajaran daring yang disampaikan Universitas Indonesia. Kedua, mengidentifikasi kondisi existing pembelajaran daring di setiap PTKN dalam bentuk laporan dan identifikasi singkat. Ketiga, merumuskan rencana tindakan atau action plan untuk ke depannya mengenai proses pembelajaran daring.

Sebelumnya, Kepala Bagian Tata Usaha Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan Muhtadin dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti 18 PTKN. Sebanyak delapan orang di antaranya adalah wakil rektor, dan selebihnya kepala Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (PTIPD).

“Materi yang disampikan oleh Pusdiklat Teknis dan tim dari Universitas Indonesia, dalam materi pemanfaatan teknologi MOOC untuk perkuliahan,” ungkap Muhtadin.

Rangakaian terakhir kegiatan ini, kata Muhtadin, akan dilakukan overview oleh tim UI yang disampaikan Triatmoko. Nantinya akan dijelaskan overview-nya agar para peserta mendapatkan gambaran umum dari rangkaian kegiatan yang dilaksanakan ini. (Barjah/bas/sri)