Pusdiklat Tenaga Administrasi Selenggarakan Diklat Perdana

23 Feb 2015
Pusdiklat Tenaga Administrasi Selenggarakan Diklat Perdana

Jakarta (23 Februari 2015). Kepala Pusdiklat Tenaga Administrasi, Saeroji, Senin (23/2) secara resmi membuka Diklat Training of Facilitator (TOF) untuk Diklat Prajabatan Pola Baru. Diklat TOF merupakan kegiatan diklat perdana yang dilakukan oleh Pusdiklat Tenaga Administrasi di tahun 2015.

Dalam sambutannya, Saeroji menuturkan bahwa menyikapi kebijakan pembatasan anggaran perjalanan dinas, Pusdiklat Tenaga Administrasi akhirnya mengambil strategi untuk melaksanakan Diklat TOF di dua tempat. Diklat TOF tahap pertama diselenggarakan di Kampus Pusdiklat Tenaga Administrasi, Jakarta, sedangkan Diklat TOF tahap kedua akan dilaksanakan di kampus Balai Diklat Keagamaan (BDK) Makassar.

Diklat TOF tahap pertama diikuti oleh widyaiswara dari BDK Aceh, BDK Medan, BDK Padang, BDK Palembang, BDK Bandung, BDK Semarang, dan BDK Banjarmasin. Sementara itu, widyaiswara dari BDK Jakarta, BDK Surabaya, BDK Makassar, BDK Manado, BDK Denpasar, dan BDK Ambon akan mengikuti Diklat TOF yang akan diselenggarakan di kampus BDK Makassar.

Dalam kesempatan ini Saeroji juga menyatakan bahwa Diklat TOF memiliki arti yang sangat strategis. Hal ini dikarenakan adanya kebijakan baru dalam penyelenggaraan diklat bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

Sebagaimana diketahui, berdasarkan Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara (Perka LAN) No. 38 Tahun 2014 tentang Diklat Prajabatan CPNS Golongan III Pola Baru, dan Perka LAN No. 39 Tahun 2014 tentang Diklat Prajabatan CPNS Golongan I dan II bagi CPNS atau Calon Aparatur Sipil Negara, maka pola pelaksanaan Diklat bagi CPNS mengalami perubahan. Diklat CPNS pola baru dilaksanakan dengan menggabungkan strategi pembelajaran klasikal dan non klasikal, serta melaksanakan praktek lapangan di tempat kerja.

Berdasarkan hal itu, Saeroji berharap Diklat TOF yang dijadwalkan berlangsung selama 8 hari ini, dapat memberikan bekal pengetahuan bagi para widyaiswara yang akan mengampu MATERI Diklat Prajabatan dengan pola baru. Ia juga berharap setelah pembekalan, peserta dapat menyusun kelengkapan mengajar dan memaparkan materi dalam kegiatan micro teaching. Semoga berhasil![]

nmk/ags/viks/ags

Editor:
Apakah informasi di atas cukup membantu?

TERKINI

OPINI