Rasionalisasi Anggaran Kunci Optimalisasi Kegiatan 2024

25 Sep 2024
Rasionalisasi Anggaran Kunci Optimalisasi Kegiatan 2024
Kaban Suyitno (kiri) didamping Sesban Arskal Salim (kanan) dalam kegiatan Koordinasi dan Sinkronisasi Revisi Relaksasi Automatic Adjustment (AA) dan Realokasi Anggaran Tahun 2024 Balitbang Diklat di Mataram, Rabu (25/9/2024).

Mataram (Balitbang Diklat)---Balitbang Diklat Kementerian Agama menggelar kegiatan Koordinasi dan Sinkronisasi Revisi Relaksasi Automatic Adjustment (AA) dan Realokasi Anggaran Tahun 2024 Balitbang Diklat. Acara ini bertujuan untuk memastikan penyesuaian anggaran di tingkat pusat dan daerah dapat berjalan optimal, dengan fokus pada efisiensi serta rasionalisasi kebutuhan operasional.

 

Acara ini dihadiri 40 peserta terdiri dari perencana atau petugas perencana dari seluruh unit eselon II Balitbang Diklat, termasuk Sekretariat, Pusdiklat, Puslitbang, Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an (LPMQ), Balai Litbang Agama, Balai Diklat Keagaman, dan Loka Diklat Keagamaan. 

 

Kepala Badan (Kaban) Litbang dan Diklat Kementerian Agama Suyitno dalam arahannya menyampaikan sejumlah poin penting terkait relaksasi dan realokasi anggaran. “Kita perlu melakukan rasionalisasi kegiatan dengan anggaran yang direlaksasi serta membuat simulasi yang jelas,” ujarnya di Mataram, Rabu (25/9/2024).

 

Lebih lanjut, Kaban menekankan pentingnya dukungan memadai, termasuk dalam pembayaran biaya operasional kantor. “Intinya, ada beberapa kegiatan yang bisa kita eksekusi, tetapi harus dirasionalisasi dengan alokasi yang ada,” ungkapnya.

 

Dalam arahannya, Kaban juga menyoroti pentingnya pengelolaan Wisma Tugu dan Ciloto, yang saat ini sedang dalam tahap re-manajemen, termasuk biaya lainnya. “Perlu koordinasi dengan Biro Perencanaan terkait dana cost sharing untuk operasional perkantoran dan manajemen SDM," tambahnya.

 

Sebagai apresiasi terhadap peran kehumasan, Kaban juga menyampaikan rencana pemberian penghargaan dalam bentuk bimbingan teknis (bimtek) kepada satuan kerja yang berprestasi di bidang kehumasan. Bimtek ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas fungsional di masing-masing satker.

 

Dengan langkah-langkah strategis ini, diharapkan Balitbang Diklat dapat lebih efektif dalam mengelola anggaran, mendukung operasional, dan meningkatkan profesionalisme sumber daya manusianya. (Barjah)

   

 

 

Penulis: Barjah
Sumber: Barjah
Editor: Abas dan Sri Hendriani
Apakah informasi di atas cukup membantu?

TERKINI

OPINI