Bogor (5 November 2020). Puslitbang Bimas Agama dan Layanan Keagamaan (BLAK) Badan Litbang dan Diklat menggelar Internatonal Symposium on Religious Life (ISRL) 2020 di Bogor. Kegiatan berlangsung secara luring maupun daring.

Selain menggelar pemaparan paper dari para peserta terpilih, ISRL tahun ini juga menghadirkan stan-stan yang memamerkan publikasi Kelitbangan Badan Litbang dan Diklat. Pameran hasil kelitbangan ini diikuti oleh Puslitbang Bimas Agama dan Layanan Keagamaan, Puslitbang LKKMO, Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Quran (LPMQ), dan Perpustakaan Badan Litbang dan Diklat.

Pameran publikasi kelitbangan ini menampilkan hasil-hasil penelitian dalam bentuk buku, jurnal, dan prosiding menjadi tempat rekreasi literasi bagi para peserta luring. Mereka mengapresiasi gelaran pameran ini, bahkan ada peserta yang menantikan gelaran ini untuk hunting publikasi Badan Litbang dan Diklat.

“Saya senang kalau acara dari Balitbang Diklat selalu ada pamerannya. Jadi suka menantikan kegiatan ini untuk mencari buku-buku dari Balitbang Diklat. Buku-nya bagus-bagus bisa jadi contoh dan rujukan saya untuk meneliti,” ujar Ida Fitri salah satu peserta ISRL 2020.

Selain memamerkan hasil-hasil kelitbangan, para peserta juga bisa mendapatkan publikasi tersebut secara cuma-cuma. Selain buku-buku peserta juga bisa mendapatkan suvenir seperti kaos, payung, gelas, dan lainnya.

ISRL 2020 yang merupakan gelaran ke tiga ini diselenggarakan pada tanggal 2 November sampai dengan 5 November 2020. Dibuka oleh Menteri Agama Fahrul Razi dan Kepala Badan Litbang dan Diklat Achmad Gunaryo melalui video conference, Simposium internasional ini menghadirkan 121 paper  dari kurang lebih 700 pendaftar dari 12 negara.[]

lblib/diad