Transformasi dan Inovasi! Kemenag Bahas Evaluasi 7 Program Utama
Jakarta (Balitbang Diklat)---Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama Suyitno menghadiri dan membuka secara resmi acara Focus Group Discussion (FGD) Evaluasi Kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama. Agenda ini menjadi wadah penting bagi para ASN untuk memberikan masukan terkait program-program prioritas Kementerian Agama. Dalam diskusi tersebut, fokus utama pembahasan adalah persiapan survei evaluasi terhadap tujuh program prioritas yang tengah diusung oleh Kementerian Agama.
Ketujuh program tersebut meliputi Penguatan Moderasi Beragama, Transformasi Digital, Revitalisasi Kantor Urusan Agama (KUA), Kemandirian Pesantren, Cyber Islamic University, Religiousity Index, serta Tahun Kerukunan Umat Beragama. Setiap program memiliki urgensi strategis dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik, memperkokoh kerukunan umat beragama, dan memperkuat peran teknologi digital dalam tata kelola keagamaan di Indonesia.
Dalam arahannya, Suyitno menegaskan pentingnya kegiatan FGD ini sebagai langkah awal dalam memastikan survei evaluasi berjalan sesuai rencana. "Diskusi ini tidak hanya sekadar forum biasa, tetapi bertujuan untuk membuka ruang inovasi dan masukan dari para ASN, yang memiliki peran penting dalam implementasi kebijakan Kementerian Agama," ujarnya di Jakarta, Kamis (12/9/2024).
Lebih lanjut, fokus utama dalam acara ini adalah memastikan survei evaluasi kinerja ASN ini tidak hanya menjadi formalitas, tetapi benar-benar memberikan gambaran riil mengenai kualitas pelayanan dan efektivitas program yang dilaksanakan.
Suyitno juga menekankan bahwa survei evaluasi ini akan menjadi alat penting dalam menilai keberhasilan ASN Kementerian Agama dalam menjalankan tugas mereka. Hasil survei tersebut nantinya akan menjadi dasar bagi Kementerian untuk mengambil langkah-langkah strategis dalam peningkatan kinerja ASN serta perbaikan program-program prioritas di masa mendatang.
"Kami berharap dengan adanya diskusi ini, kita bisa merumuskan langkah-langkah yang lebih inovatif dan solutif dalam menjawab tantangan ke depan. Kementerian Agama memiliki komitmen kuat untuk terus meningkatkan kualitas ASN-nya demi menghadirkan pelayanan publik yang lebih baik dan harmonis bagi seluruh masyarakat Indonesia," tegasnya.
Terakhir, ia berharap FGD dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas pelayanan dan program-program keagamaan yang menjadi fokus kementerian selama ini.
(Natasya Lawrecia)