Identifikasi Kebutuhan Pelatihan ASN, Langkah Strategis untuk Pengembangan Kompetensi

12 Jul 2024
Identifikasi Kebutuhan Pelatihan ASN, Langkah Strategis untuk
Pengembangan Kompetensi
Kegiatan Pengelolaan Data Analisis Kebutuhan Pelatihan (AKP) yang diselenggarakan Pusdiklat Tenaga Administrasi di Jakarta, Kamis (11/7/2024).

Jakarta (Balitbang Diklat)---Pusdiklat Tenaga Administrasi Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama  menyelenggarakan Kegiatan Pengelolaan Data Analisis Kebutuhan Pelatihan (AKP). “Kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan yang tepat bagi para ASN untuk meningkatkan kompetensi mereka,” ujar Ketua Tim Kerja Penjamin Mutu Siti Kusriyah di Jakarta, Kamis (11/7/2024).

 

“Selain itu, juga untuk mengumpulkan informasi dari seluruh pegawai mengenai kebutuhan pelatihan yang sesuai dengan jabatan mereka. Seperti Pejabat Administrator ada 111 responden, Pengawas 337 responden, JF. Pranata Hubungan Masyarakat (Prahum) 138 responden, JF. Perencana 304 responden, JF. Arsiparis 377 responden, JF. Prakom 217 responden, JF. Pustkawan 70 responden,  JF. Analis kebijakan 120 responden, JF. Analis Kepegawaian 150 responden, JF.  BPJ 17 responden, JF. Widyaiswara 33 responden, JF. Sumber Daya Manusia Aparatur 52 responden, Pelaksana 1.007 responden,” imbuhnya.

 

“Kami juga memiliki responden pelaksana sebanyak 22.156 yang telah mengisi berdasarkan data dari Biro Kepegawaian hasil CAT BKN, yang akan menjadi rekomendasi untuk jenis pelatihan atau pengembangan kompetensi pegawai khusus jabatan pelaksana di Kementerian Agama,” ungkap Siti.

 

Kegiatan ini sangat penting bagi Pusdiklat untuk merencanakan pelatihan yang akan dilakukan tahun depan. Tahun ini, analisis kebutuhan pelatihan dilakukan selama tiga hari dengan format FGD (Focus Group Discusion), dan penyebaran instrumen menggunakan google form yang memungkinkan banyak responden untuk mengisi. 

 

“Pengolahan data menjadi mudah dan hasil yang diperoleh sangat valid untuk digunakan sebagai dasar pembuatan anggaran dan pelaksanaan kegiatan pelatihan tahun depan,” kata widyaiswara Pusdiklat Tenaga Administrasi Amik Tri Istiami, salah satu peserta pada kegiatan ini. 

 

Menurut Amik, banyaknya responden yang antusias mengisi google form menunjukkan tingginya minat pegawai terhadap pelatihan. “Kami berharap keinginan mereka bisa terpenuhi karena itu adalah hak pegawai,” ungkapnya.

 

Kegiatan Fullday Analisis Kebutuhan Pelatihan yang berlangsung dari 10-11 Juli 2024 di Hotel Kristal Terogong Jakarta Selatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan  yang diselenggarakan pada 19-21 Juni 2024. Peserta berjumlah 21 orang dari Pusdiklat Tenaga Administrasi, Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan, Biro HDI, Biro Hukum, Sekretariat Badan Litbang dan Diklat, PHU serta PPSDM BNN. (Halimah Dwi Putri/sri/RS)

   

 

Penulis: Halimah Dwi Putri
Sumber: Pusdiklat Adm
Editor: Sri Hendriani dan Rahmi Siregar
Apakah informasi di atas cukup membantu?

TERKINI

OPINI