Kaban Suyitno: ASN Kemenag Harus Mempunyai Passion

28 Jan 2023
Kaban Suyitno: ASN Kemenag Harus Mempunyai Passion
Kaban Suyitno saat memberikan materi Pembangunan Bidang Agama di Aceh, Sabtu (28/01/2023).

Banda Aceh (Balitbang Diklat)---Kepala Badan (Kaban) Litbang dan Diklat Prof. Suyitno meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenag apapun jabatannya harus mempunyai passion, bukan hanya sekedar mencari  rezeki semata.

Passion itu merupakan sesuatu yang lahir dari hati dan perasaan, tanpa adanya unsur keterpaksaan,” ujar Kaban Suyitno saat memberikan materi Pembangunan Bidang Agama, Sabtu (28/01/2023). Kegiatan diselenggarakan Balai Diklat Keagamaan Provinsi (BDK) Aceh, dengan diikuti 140 peserta pelatihan.

Kaban mengumpamakan passion tersebut seperti cinta. “Terkadang cinta memang tidak ada logika sehingga ketika hati sudah menyetujuinya, tanpa ada alasan lain, kita akan berkorban agar keinginan kita terwujud,” katanya.

ASN Kemenag, lanjut Kaban, harus memiliki passion yang baik agar dapat memberikan yang terbaik bagi pengguna layanan masyarakat. “Sudah saatnya kita memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” tutur Guru Besar UIN Raden Fatah Palembang ini.

Kaban juga berharap agar peserta pelatihan baik guru, penyuluh, dan SDM Kemenag lainnya yang berumur di atas 40 tahun untuk memiliki passion. “Apabila Bapak/Ibu belum mempunyai passion, maka segera tentukan. Dengan demikian, diharapkan dapat mengemban amanah melayani masyarakat dengan penuh cinta,” imbaunya.

“ASN Kemenag juga harus menjadi garda terdepan dalam melayani dan memberikan sesuatu yang dibutuhkan oleh masyarakat. Pelayanan tersebut dapat berupa informasi, ilmu, atau bantuan sosial lainnya,” pungkas mantan Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) dan Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) Ditjen Pendis ini.

Pseserta pelatihan yang diselengarakan BDK Aceh ini, meliputi pelatihan Matematika MA sebanyak 30 peserta, Pelatihan Pendidikan Kewarganegaraan 30 peserta, dan Pelatihan Wawasan Kebangsaan 40 peserta, dan Pelatihan Pemanfaatan TIK bagi Penyuluh Agama Islam 40 peserta.

Reza/Barjah/diad

Penulis: Reza Maulana BDK Aceh
Editor: Barjah/Dewindah
Apakah informasi di atas cukup membantu?

TERKINI

OPINI