Makassar (Balitbang Diklat)---Pusdiklat  Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama menggelar kegiatan Optimalisasi Kualitas Layanan Simdiklat. Kegiatan yang mengusung tema “Transformasi Layanan untuk Meningkatkan Mutu Pelatihan” ini bertempat di Hotel Aryaduta Makassar. Kegiatan ini diselenggarakan dari 22 s.d. 25 Februari 2022 secara offline dengan menerapkan prokes covid-19 secara ketat.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan Khaeroni membuka secara langsung dan memberikan arahan. Khaeroni memaparkan dalam pencapaian tujuan kegiatan terbagi menjadi tiga proses, yaitu perencanaan, pengorganisasian, dan pengontrolan, yang tak luput dari data.

“Kelemahan suatu organisasi untuk mencapai tujuannya adalah masalah data,” ungkapnya. Oleh karena itu, menurut Khaeroni, optimalisasi kualitas layanan Simdiklat menjadi sangat penting dalam mengorganisir data agar tidak tercerai berai.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dengan materi terkait layanan Simdiklat untuk meningkatkan mutu pelatihan yaitu Sinkronisasi Penyelenggaraan Pelatihan dan Kebijakan Pola Baru Pelatihan.  Selanjutnya, Bimtek Fitur Simdiklat Versi 2.1 yang akan dibimbing langsung oleh praktisi dari PT. Tujuh Cahaya Teknologi.

Sebelumnya, Asep Hadiat selaku penanggung jawab kegiatan dalam laporannya menyampaikan peserta kegiatan ini adalah Person In Charge (PIC) Simdiklat dari seluruh Kantor Wilayah Kemenag Provinsi se-Indonesia. Pada kesempatan ini, Asep juga mengungkapkan bahwa sasaran kegiatan ini adalah ter-input-nya peserta pelatihan tahun 2021 ke Simdiklat Versi 2.1 dan peningkatan kompetensi pengoperasian aplikasi Simdiklat Versi 2.1. (Rina/bas)