Makassar (Balitbang Diklat)---Sekretaris Badan (Sesban) Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI, H Muharam Marzuki, mengatakan profesi di bidang hukum merupakan profesi untuk mewujudkan ketertiban berkeadilan yang memungkinkan manusia dapat menjalani kehidupannya secara wajar.

Sesban Muharam mengatakan hal tersebut saat didaulat berbicara dalam Pelatihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Golongan III dan II Mahkamah Agung (MA) di Balai Diklat Keagamaan (BDK) Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (16/11/2022).

“Sebab, ketertiban berkeadilan adalah kebutuhan dasar manusia. Keadilan merupakan nilai dan keutamaan paling luhur serta merupakan unsur esensial dan martabat manusia,” ujar mantan Kepala Puslitbang Bimas Agama dan Layanan Keagamaan (BALK) Balitbang Diklat ini.

Aparatur Sipil Negara (ASN), lanjut Sesban, baik PNS maupun non PNS dituntut profesional dalam bekerja. Hal itu yang akan menjadi bekal utama untuk diimplementasikan dalam melaksanakan tugas dan fungsi di satuan kerja masing-masing.

Menurut Sesban Muharam, PNS MA sebagai orang yang bergelut dengan hukum harus menegakkan keadilan sesuai peraturan atau hukum yang berlaku. Dalam penegakan hukum tentunya harus menjaga nilai-nilai agama seperti menjauhi tindakan korupsi yang tidak sesuai dengan nilai-nilai agama yang ada.

“Maka (korupsi) harus diberantas demi penegakan hukum dan keadilan. Sebab, tidak ada satu pun agama yang membenarkan tindakan korupsi,” tutur mantan Direktur Bina KUA dan Keluarga Sakinah Ditjen Bimas Islam Kemenag RI tersebut.

Oleh karena itu, doktor jebolan Universitas Baranas Hindu India tahun 1993 ini menegaskan kebenaran harus selalu ditegakkan agar Indonesia menjadi negara yang kuat dan nama negara kita tidak rusak.

Sebelumnya, Kepala BDK Makassar Juhroh dalam surat permohonan membawakan materi pada Latsar CPNS MA yang ditandatanginya pada 11 November 2022 lalu, meminta Sesban Litbang Diklat Kemenag Muharram Marzuki untuk mengisi Latsar tersebut.

Dalam surat tersebut, Juhrah mengatakan Latsar CPNS golongan III dan II gelombang 4 dan 5 angkatan ke VI-IX ini merupakan kerja sama antara BDK Makassar dengan Mahkamah Agung.

“Pada saat ini kami akan melaksanakan tahap pembelajaran klasikal padam 14 sampai 20 November 2022. Sehubungan dengan hal tersebut kami mohon berkenan Bapak Sesban membawakan materi ceramah yang akan dilaksanakan pada Rabu-Kamis, 16-17 November 2022 tentang profesionalisme ASN di Balai Diklat Keagamaan Makassar Jl Sultan Alauddin Nomor 105 Makassar,” tulis Juhrah dalam suratnya. (Ova/sri/bas)