PJJ Eksternal Public Speaking bagi 30 Penyuluh Agama dan Guru Non PNS seJakarta Selatan
Ciputat (9 Desember 2021). Berbicara di depan umum berlaku dimana saja, salah satunya seperti berbicara di depan umum untuk menyampaikan ajaran agama dan pesan moral.
Kepala Pusdiklat Tenaga Administrasi A. Buchori menyebut ada beberapa komponen penting dalam public speaking yang perlu diketahui dan sangat erat hubungannya dengan pekerjaan sehari-hari bagi penyuluh agama dan guru khususnya.
“Terdapat empat hal yang mendukung keberhasilan public speaking yaitu komunikator atau penyampai pesan, komunikan atau orang yang menerima pesan, serta pesan yang disampaikan. Selain itu, ada media penyampaian pesan dan feedback/umpan balik,” papar Kapus Buchori saat memberikan pengarahan secara virtual pada pembukaan Pelatihan Jarak Jauh (PJJ) eksternal Public Speaking bagi Penyuluh Agama dan Guru non PNS seJakarta Selatan di aula Saefudin Zuhri Pusdiklat Tenaga Administrasi, Kamis (9/12/2021).
Kapus Buchori juga mengatakan dalam menyampaikan pesan kepada orang lain ada ilmu yang harus dipahami. “Penyampaian pesan atau misi agama ini tentunya sangat dipengaruhi oleh situasi dan kondisi lingkungan serta zaman. Dulu mungkin ketika menyampaikan pesan atau misi kepada orang lain harus saling bertemu satu dengan yang lainnya,” ujar Kapus.
Namun, lanjut Kapus Buchori, dengan perubahan zaman dan kemajuan teknologi yang luar biasa, penyampaian pesan bisa dilakukan di mana saja dengan menggunakan metodologi-metodologi dalam public speaking.
Menurut Buchori, penyampaian ajaran agama dan pesan moral membutuhkan tata cara atau metodologi sesuai kebutuhan masyarakat kita. Metodologi dalam public speaking selalu berkembang sesuai dengan kemajuan zaman.
“Saat ini masih banyak orang menyampaikan pesan moral dan ajaran agama namun belum memiliki kapasitas dan kapabilitas sebagai seorang da’i, mubaligh atau juru dakwah. Padahal pesan yang disampaikan merupakan pesan moral yang di dalamnya berpengaruh pada kehidupan masyarakat. Oleh karena itu, pengetahuan dan literasi menjadi penting untuk dipelajari agar penyampaian pesan kepada orang lain sampai dengan cepat, tepat tanpa ada unsur kebohongan dan kekeliruan,” tandasnya.
Dalam kesempatan yang sama Kabid Penyelenggara Achmad Nidjam melaporkan bahwa PJJ eksternal Public Speaking bagi 30 Penyuluh Agama dan Guru non PNS seJakarta Selatan yang diselenggarakan oleh Pusdiklat Tenaga Administrasi ini akan berlangsung dari tanggal 9 – 23 Desember 2021 dan merupakan PJJ penutup di tahun ini.[]
RS/diad