Jakarta (Balitbang Diklat)---Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan, dan Manajemen Organisasi (LKKMO) membahas penetapan buku-buku yang lolos similarity serta tindak lanjutnya sebelum didistribusikan untuk proses penilaian. Proses tersebut dilakukan oleh Tim Verifikator Administrasi dan Tim Verifikator Similarity Penilaian Buku Pendidikan Agama (PBPA) 2024.

Kasubbag Tata Usaha Pusltbang LKKMO Sugeng Riyanto mewakili Kepala Puslitbang mengatakan bahwa tim yang terlibat harus memastikan jumlah buku yang lolos cek similarity. Selain itu, perlu pula melakukan cross check melalui aplikasi sampai mendapatkan hasil finalnya.

“Sesuai arahan Kapus, agar kita mengawal hingga memperoleh hasil final,” ungkapnya di Jakarta, Senin (20/5/2024).

Ketua Tim PBPA Bahari selanjutnya memimpin rangkaian proses kegiatan penetapan jumlah buku-buku yang lolos similarity. Dia mengingatkan kepada seluruh peserta untuk terus mengikuti rangkaian proses kegiatan dengan baik.

“Kita harus menjaga semangat kolaboratif demi menghadirkan buku yang berkualitas sehingga bangsa semakin cerdas,” ujarnya.

Menurut Bahari, setelah melalui proses, ditetapkan 925 buku yang lolos similarity. 925 buku tersebut terdiri dari 845 buku pendidikan agama Islam, 25 buku Kristen, 22 buku Katolik, 30 buku Hindu, dan 3 Buku Khonghucu.

“925 buku ini akan dinilai oleh 170 calon penilai yang terdiri dari calon penilai Islam, Kristen, Katolik, Hindu, dan Khonghucu,” tuturnya.

Setelah ditetapkanya jumlah buku yang lolos cek similarity melalui cross-verifikasi, agenda dilanjutkan dengan pembahasan persiapan teknis untuk kegiatan Bimtek Calon Penilai dan Calon Verifikasi.

"Besok kita akan melanjutkan rangkaian PBPA dengan pelaksanaan Bimtek Penilaian Buku-buku di Bogor. Kami berharap semua dapat hadir dan berkontribusi pada kegiatan tersebut," tandasnya.

(Rheka. H/diad)