Balitbang Diklat Lantik Jabatan Genuine Tak Ada di Negara Lain!
Jakarta (Balitbang Diklat)---Kepala Badan (Kaban) Litbang dan Diklat Kementerian Agama Suyitno melantik Aparatur Sipil Negara (ASN) yang menduduki Jabatan Fungsional di lingkungan Balitbang Diklat. Prosesi pelantikan ini menjadi momen penting bagi 14 ASN yang dilantik dalam jabatan fungsional.
Dalam sambutannya, Suyitno menyampaikan ucapan selamat kepada para ASN yang dilantik dan menekankan pentingnya peran jabatan fungsional dalam pengembangan sektor keagamaan di Indonesia. "Salah satu fungsional yang paling genuine, totalitas, dan asli adalah pengembang tafsir dan pentashih," ujar Suyitno di Jakarta, Jumat (18/10/2024).
Kaban menegaskan bahwa posisi ini memiliki keunikan dan kekhususan tersendiri yang tidak bisa ditemukan di negara lain. "Pengembang tafsir dan pentashih yang hakiki itu milik Kementerian Agama, bahkan tidak ada benchmark-nya di negara manapun," tambahnya.
Suyitno mengingatkan kepada para ASN yang baru dilantik untuk bersyukur dan merasa beruntung atas kesempatan ini. Ia menegaskan bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak. "Berterima kasihlah kepada Gus Men yang telah mengusulkan, kemudian disetujui oleh Pak Jokowi," jelasnya. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi antara para pemimpin untuk menciptakan kesempatan baru bagi ASN di berbagai bidang.
Kaban Suyitno juga menyoroti pentingnya posisi fungsional bagi pengembang tafsir dan pentashih dalam mengubah pandangan masyarakat tentang prospek karier lulusan ushuluddin. Ia membantah anggapan bahwa lulusan ushuluddin sulit mendapatkan pekerjaan. "Dulu orang berpikir, jika lulusan tarbiyah pasti aman karena akan menjadi guru. Namun sekarang, lulusan tafsir dan ushuluddin juga mendapatkan posisi yang terhormat di Kementerian Agama," kata Kaban. Hal ini menjadi bukti bahwa setiap bidang ilmu memiliki peluangnya sendiri jika didukung dengan kebijakan yang tepat.
Lebih lanjut, Suyitno menjelaskan tugas penting yang diemban para pentashih dan pengembang tafsir, yang berkaitan dengan menjaga kemurnian Al-Qur'an. "Tugas ini ibarat dua mata pisau," tuturnya. "Menjadi hal positif karena bisa mendapatkan pahala besar, namun bisa juga menjadi negatif jika tidak dilakukan dengan hati-hati, karena bisa menyangkut keorisinalitasan Al-Qur'an," tegasnya. Penegasan ini menunjukkan betapa besar tanggung jawab yang dipikul mereka yang terlibat dalam pengembangan tafsir dan pentashihan.
Dengan adanya pelantikan ini, diharapkan para ASN yang baru dilantik mampu menjalankan tugasnya dengan penuh dedikasi dan terus berkontribusi dalam memajukan sektor keagamaan di Indonesia. Mereka diharapkan dapat mengukir prestasi, sekaligus menjaga amanah besar yang diberikan dalam menjaga dan mengembangkan tafsir serta keaslian Al-Qur'an.
Berikut nama-nama ASN yang dilantik:
1. Zarkasi, MA sebagai Pengembang Tafsir Al-Qur’an Ahli Madya Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an
2. Jonni Syatri, MA sebagai Pengembang Tafsir Al-Qur’an Ahli Madya Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an
3. Akhmad Munawar, S.Th.I., M.A. Hum sebagai Pengembang Tafsir Al-Qur’an Ahli Madya Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an
4. Dr. Reflita, S.Th.I., M.A. sebagai Pengembang Tafsir Al-Qur’an Ahli Madya Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an
5. Muhammad Fatichuddin, S.S.I sebagai Pengembang Tafsir Al-Qur’an Ahli Muda Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an
6. Ety Hanisa, S.Pd sebagai Pengembang Tafsir Al-Qur’an Ahli Muda Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an
7. Yusi Herawati, S.Kom sebagai Pengembang Tafsir Al-Qur’an Ahli Muda Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an
8. Bisri Mustofa, S.Ag sebagai Pengembang Tafsir Al-Qur’an Ahli Muda Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an
9. Dr. H. Idrianto, S.Pd.I., M.A. sebagai Pengembang Tafsir Al-Qur’an Ahli Muda Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an
10. Imam Arif Purnawan, Lc., M.A. sebagai Pengembang Tafsir Al-Qur’an Ahli Muda Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an
11. Bagus Purnomo, S.Th.I sebagai Pengembang Tafsir Al-Qur’an Ahli Muda Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an
12. Magfhirah Safaruddin., S.Sos sebagai Pustakawan Ahli Pertama Balai Diklat Keagamaan Manado
13. Siti Hafiza Latulanit, S.HI sebagai Arsiparis Ahli Pertama Balai Diklat Keagamaan Ambon
14. Fietra Listiana Kartika Murti, S.Si sebagai Statistisi Ahli Pertama Loka Diklat Keagamaan Bandar Lampung
(Natasya Lawrencia)