Kaban Suyitno: Kita Butuh Penguatan Nilai Moderasi Beragama

8 Nov 2022
Kaban Suyitno: Kita Butuh Penguatan Nilai Moderasi Beragama

Balikpapan (Balitbang Diklat)---Penguatan nilai moderasi beragama bagi para tenaga pendidik adalah langkah awal sebelum nantinya menyampaikan nilai moderasi tersebut kepada masyarakat. Di hadapan peserta Pelatihan di Wilayah Kerja (PDWK) Penggerak Penguatan Moderasi Beragama Bagi Tenaga Pendidik (Guru) Kota Balikpapan, Kepala Badan Litbang dan Diklat (Kaban) Suyitno juga berbagi tentang penanaman nilai moderasi beragama untuk tenaga pendidik.             

Kaban mengawali arahannya dengan memfokuskan pada pengarusutamaan moderasi beragama. “Bagaimana mungkin seorang yang belum paham dan mengamalkan sebuah nilai tersebut mampu mengajarkannya pada orang lain,” ujar Kaban di Balikpapan, Selasa (8/11/2022).

Menurut Kaban, penanaman moderasi beragama pada setiap agama yang ada di negara ini menjadi sebuah keharusan bukan lagi menjadi pilihan. “Melihat nilai ekstremisme tidak hanya ada dalam agama mayoritas saja, maka perlu adanya penguatan nilai moderasi beragama bagi para tenaga pendidik sebagai ujung tombak,” jelas Kaban Suyitno.

Lebih lanjut, Kaban Suyitno menegaskan bahwa yang menyebabkan adanya nilai intoleran itu bukan dari ajaran yang ada dalam agamanya, melainkan pada pengikut dari agama itu sendiri. Artinya tidak boleh menyalahkan nilai ajaran agama tersebut.

“Munculnya sikap intoleran dan ekstremisme justru dilakukan oleh oknum penganut agamanya sendiri terhadap agama lain. Solusinya adalah penanaman nilai moderasi beragama. Beragama di sini objeknya bukan pada agamanya, melainkan menyangkut pada penganut agama itu sendiri,” katanya.

Kaban Suyitno mengatakan bahwa semua agama sebetulnya mengajarkan kebaikan serta kemanusian. Nilai-nilai tersebut merupakan nilai universal yang ada pada setiap agama.

“Sikap saling menolong, saling menghargai, dan saling menjaga satu sama lain itu ada pada setiap agama. Maka sesungguhnya ajaran agama itu sudah moderat,” ungkapnya.

Pada akhir paparannya Kaban Suyitno mengingatkan kembali bahwa nilai moderasi beragama yang dibangun ini bukan hanya pada agama islam melainkan pada semua agama yang ada di Indonesia dan sekaligus mengajak para peserta yang hadir dalam acara tersebut untuk berdiri dan menyanyikan lagu Indonesia Pusaka.[]

Fatur/diad

Penulis: Faturrahman
Editor: Dewindah
Apakah informasi di atas cukup membantu?

TERKINI

OPINI