Masuki Tahap Kedua, 1031 Buku Pendidikan Agama Akan Lalui Proses Cek Similarity

1 Mei 2024
Masuki Tahap Kedua, 1031 Buku Pendidikan Agama Akan Lalui Proses Cek Similarity
Kassubbag TU Puslitbang LKKMO, Sugeng Riyanto (kanan), dalam acara Bimtek Verifikasi Turnitin PBPA di Bogor (29/4/2024).

Jakarta (Balitbang Diklat)---Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan, dan Manajemen Organisasi (LKKMO) Balitbang Diklat Kementerian Agama RI menggelar kegiatan Bimbingan Teknis Cek Similarity melalui Aplikasi Turnitin di Swiss Bell Hotel, Bogor dari 29 April-1 Mei 2024.

 

Kegiatan ini merupakan tahap seleksi kedua penilaian buku pendidikan agama dari penerbit, yang berjumlah 1031. Buku yang dinilai terdiri dari buku agama Islam berjumlah 940, buku Kristen 36, buku Katolik 22, buku Hindu 32, buku Buddha 2, dan buku Khonghucu 3. Tim Penilaian Buku Pendidikan Agama (PBPA) Puslitbang LKKMO melibatkan sebanyak 23 orang berasal dari internal dan eksternal Puslitbang LKKMO yang ditugaskan sebagai verifikator turnitin.

 

Kasubbag TU, Sugeng Riyanto, mewakili Kepala Puslitbang LKKMO dalam pembukaan acara menyampaikan pesan Kapus bahwa para verifikator diminta agar cermat, objektif, dan profesional dalam memeriksa cek similarity ini.

 

"Ikuti ketentuan dalam SOP penilaian cek kemiripan. Kita tidak hanya merekomendasikan buku penerbit yang akan lolos proses penilaian berikutnya, tetapi hasil cek similarity ini dapat berdampak kepada penerbit, yaitu persentase kemiripan yang kita sampaikan kepada penerbit memang betul-betul kemiripan materi yang harus mereka parafrase, bukan semata-mata kemiripan yang seharusnya kita exclude tapi kita tidak lakukan. Maka, pengecekannya harus tuntas dan tidak hanya berhenti pada saat nilai kemiripannya di bawah 25 persen,"  ujar Sugeng menguatkan arahan Kapus sebelumnya.

 

Bahari selaku Ketua Tim PBPA turut menegaskan arahan Kapus yang disampaikan Sugeng. Menurutnya para verifikator harus melaksanakan proses cek similarity sesuai dengan juknis yang ada.

 

“Karena dalam kaidah penulisan ilmiah, memang tidak boleh melakukan penjiplakan atau peniruan dalam karyanya kan, oleh karena itu untuk proses ini tolong dilaksanakan dan diterapkan sesuai dengan juknis yang ada, karena cek similarity merupakan salah satu tanggung jawab moral penulis dalam membuat karyanya,” tegasnya.

 

Selanjutnya, kegiatan ini diisi dengan pemaparan bimbingan teknis verifikasi similarity lalu dilanjutkan dengan pendistribusian buku pendidikan agama yang lolos verifikasi administrasi PBPA kepada verifikator turnitin yang pada akhirnya dilakukan cek similarity. (Rheka. H/bas/sri)

Penulis: Rheka. H
Sumber: Rheka
Editor: Abas dan Sri Hendriani
Apakah informasi di atas cukup membantu?

TERKINI

OPINI