Menjawab Tantangan Zaman, Kemenag Fasilitasi Pelatihan Keluarga Sukinah

16 Jun 2025
Menjawab Tantangan Zaman, Kemenag Fasilitasi Pelatihan Keluarga Sukinah
Kepala Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan SDM Muhammad Ali Ramdhani.

Denpasar (BMBPSDM)---Ketahanan keluarga menjadi salah satu pilar penting dalam menghadapi dinamika sosial dan teknologi di era modern. Merespons kondisi tersebut, Balai Diklat Keagamaan (BDK) Denpasar menginisiasi Pelatihan Keluarga Sukinah yang diperuntukkan bagi umat Hindu melalui platform daring pintar.kemenag.go.id. pada 16 s.d. 20 Juni 2025.

 

Kepala Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan SDM Muhammad Ali Ramdhani menjelaskan bahwa pelatihan tersebut memperkenalkan konsep Keluarga Sukinah sebagai model keluarga harmonis yang bersumber dari kearifan lokal Hindu. “Kegiatan ini juga memberikan strategi aplikatif untuk menangani berbagai permasalahan seperti kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan isu LGBTQ+,” ungkapnya di Jakarta (16/6/2025).

 

Lebih lanjut, Kaban Dhani menegaskan bahwa peserta tidak hanya diperkenalkan dengan pemahaman mendalam tentang konsep Keluarga Sukinah, tetapi juga dibekali kemampuan membangun ketahanan keluarga dari aspek psikologis, ekonomi, dan sosial.

 

Selain itu, lanjut Kaban, strategi aplikatif juga diberikan guna membantu peserta menangani berbagai persoalan keluarga, seperti KDRT dan isu LGBTQ+ yang kian mengemuka di era digital. “Ketahanan keluarga adalah modal membangun keluarga yang harmonis,” ujarnya.

 

Senada dengan hal tersebut, Kepala BDK Denpasar Suyatno menambahkan bahwa keluarga Sukinah menjadi fondasi pembentukan karakter dan ketahanan dalam menghadapi isu-isu kontemporer. “Keluarga Sukinah merujuk pada kehidupan yang selaras dan harmonis, menjunjung tinggi nilai-nilai spiritual dalam menghadapi persoalan-persoalan aktual seperti KDRT, krisis ekonomi, dan pengaruh negatif media digital,” katanya.

 

Sebagai penutup, Suyatno menegaskan bahwa pelatihan ini menjadi bentuk komitmen Kementerian Agama dalam memberikan pelayanan pelatihan keluarga Sukinah bagi seluruh umat beragama, termasuk dalam aspek pembinaan keluarga yang harmonis dan tangguh. "Keluarga Sukinah bukan hanya idealitas, melainkan realitas yang dapat diwujudkan melalui pendidikan, pendampingan, dan penguatan nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari," ucapnya menutup laporan.

 

Pelatihan tersebut diinisiasi Pusat Pengembangan Kompetensi SDM Pendidikan dan Keagamaan yang dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam serta strategi praktis dalam membangun keluarga yang harmonis berdasarkan nilai-nilai luhur ajaran Hindu. Keluarga Sukinah digambarkan sebagai keluarga yang hidup selaras, sejahtera lahir dan batin, serta menjunjung tinggi nilai spiritual, sosial, dan etika Hindu dalam kehidupan sehari-hari.

 

(Fatihul Afham)

Penulis: Fatihul Afham
Sumber: Pusbangkom SDM Pendidikan dan Keagamaan
Editor: Dewi Indah Ayu D.
Apakah informasi di atas cukup membantu?

TERKINI

OPINI