23 Kontestan Ramaikan Bibliobattle Kolosal Perpustakaan Kemenag
Jakarta (Balitbang Diklat)---Sebanyak 23 kontestan meramaikan kegiatan Bibliobattle dan Pengembangan Minat Baca yang diinisiasi Perpustakaan Balitbang Diklat Kementerian Agama. 23 presenter itu datang dari berbagai daerah di Indonesia.
Pelaksana Tugas Sekretariat Badan (Plt Sesban) Litbang Diklat, Prof M Arskal Salim, dalam arahannya menyambut positif kegiatan Bibliobattle tersebut. Pasalnya, membaca merupakan budaya dan tradisi yang harus terus dipupuk.
“Harapannya agar bisa diikuti dan ditiru oleh sebanyak mungkin masyarakat,” kata Sesban Arskal.
Secara singkat, Sesban menjelaskan tentang Bibliobattle. Ia merupakan kompetisi mereviu buku yang dikembangkan oleh Graduate School of Informatics di Universitas Kyoto Jepang.
“Kompetisi mereviu buku ini disampaikan secara lisan tentang isi buku yang paling menarik supaya audiens juga berkeinginan mengetahui isi lengkap buku tersebut,” terangnya.
“Motto bibliobattle yaitu Know People Through Books, Know Book Through People (mengenal orang melalui buku, mengenal buku melalui orang),” sambung Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini.
Bibliobattle yang digelar secara kolosal pada Selasa (27/6/2023) ini digelar secara daring dengan peserta terdiri dari lima kategori.
Pertama, kategori umum atau pegawai kementerian dan atau lembaga. Untuk kategori ini, ada empat kontestan. Yaitu:
1. Qoniatul Hasanah, ibu rumah tangga, mereviu buku berjudul “Atomic Habits” karya James Clear (Gramedia, 2022)
2. Wening Purbatin Palupi Soenjoto, dosen dan praktisi komunikasi, mereviu buku berjudul “Komunikasi Profesional Perangkat Pengembangan Diri” karya Musa Hubais, dkk (IPB Press, 2012)
3. Ria Tesalonika, penyuluh Agama Kristen, mereviu buku berjudul “LGBT di Indonesia dalam Realitas Agama dan Dunia Maya” karya Koeswinarno, dkk (Litbangdiklat Press 2022)
4. Friska Frillsia, perencana Ditjen Bimas Buddha Kemenag, mereviu buku berjudul “Indonesia Poentja Tjerita” karya James Clear (Gramedia 2018)
Kedua, kategori pengajar/guru/dosen. Untuk kategori ini, ada lima kontestan. Yaitu:
1. Safwannur, Guru Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Garut, Jawa Barat, mereviu buku berjudul “Toleransi: Ketuhanan, Kemanusiaan, dan Keberagamaan” karya M Quraish Shihab (Lentera Hati, 2022)
2. M Riyan Hidayat, Dosen IAI Al-Qur'an Al-Ittifaqiah Indralaya, mereviu buku berjudul “Moderat: Komik Moderasi Beragama” karya Abdullah Ibnu Thalhah (Puslitbang LKKMO, 2022)
3. Dermawati, Widyaiswara Ahli Utama Balai Diklat Keagamaan (BDK) Jakarta, mereviu buku berjudul “Toleransi dan Kerjasama Umat Beragama di Wilayah Sumatera” karya Rudy Harisyah Alam, dkk (Litbang Diklat Press 2020)
4. Agung Nugroho Reformis Santoso, Guru Pendidikan Agama Islam SD Negeri 1
Saptorenggo, mereviu buku berjudul “9 Aktivitas Hebat Pelajar Moderat” karya Siti Kholisoh, dkk (Kerja sama Diten Pendis Kemenag RI dengan Inovasi, 2021)
5. Sudarmin Tandi Pora, mereviu buku berjudul “Indeks Integritas Siswa SMA dan MA” karya Husen Hasan Basri, dkk (Litbangdiklat Press 2022)
Ketiga, kategori pustakawan/pengelola perpustakaan. Untuk kategori ini, ada lima kontestan. Yaitu:
1. Aditya Sakti Gladys Prasastie, Universitas Bhineka PGRI, mereviu buku berjudul “Revolusi dari Secangkir Kopi” karya Didik Fotunadi (Mizan Media Utama, 2014)
2. Devi Fortuna, STAK Terpadu Pesat Salatiga, mereviu buku berjudul “Mentoring 101” karya John C. Maxwell (Menuju Insan Cemerlang, 2014)
3. Siti Cholisotun Azizah, STIKES Muhammadiyah Bojonegoro, mereviu buku berjudul “Pola Makan dan Obesitas” karya Toto Sudargo, dkk (Gadjah Mada University Press, 2022)
4. Maya Pradhipta Hapsari, UPA Perpustakaan Universitas Jember, mereviu buku berjudul “Quantum Writing” karya Hernowo (Kaifa, 2015)
5. Isnaini Hayati, pustakawan SMAN 4 Barabai, mereviu buku berjudul “Sertifikasi Halal: Yes or No” karya Koeswinarno, dkk (Badan Litbang dan Diklat Kemenag RI,
2020)
Keempat, kategori mahasiswa. Untuk kategori ini, ada lima kontestan. Yaitu:
1. Fuidhatul Khoris Shobah, Institut Agama Islam Al-Qodiri Jember, mereviu buku berjudul “Islam dan Diaspora Indonesia” karya Abd Rahman Mas'ud, dkk (Litbangdiklat Press, 2021)
2. Lukman Yunus, Universitas Hamzanwadi, mereviu buku berjudul “Beragama Ala Mahasiswa Milenial: Gerakan dan Relasi Kegamangan Mahasiswa Muslim dalam Konstelasi Kebangsaan” karya Joko Tri Haryanto (Litbangdiklat Press, 2019)
3. Mughni Zaenal Mukhtar, UIN SAIZU Purwokerto, mereviu buku berjudul “Anies: Tentang Anak Muda, Impian, dan Indonesia” karya Syafiq Bahri (Naura Books, 2016)
4. Muhammad Irfan Habibi, UIN Walisongo Semarang, mereviu buku berjudul “Wasathiyyah: Wawasan Islam Tentang Moderasi Beragama” karya Prof Dr M Quraish Shihab (Lentera Hati, 2019)
5. Musakira, UIN Walisongo Semarang, mereviu buku berjudul “Terapi Berpikir Positif” karya Dr Ibrahim Elfiky (Zaman, 2012)
Kelima, kategori siswa. Untuk kategori ini, ada empat kontestan. Yaitu:
1. Syahwara Feby Maharani, MAN 1 Pasuruan, mereviu buku berjudul “The Psychology of Money” karya Morgan Housel (Harriman House Limited, 2022)
2. Siti Nurma, MTs Negeri 5 Cirebon, mereviu buku berjudul “Si Putih” karya Tere Liye (Gramedia Pustaka Utama, 2021)
3. Asy Syifa' Wahyu Ramdhani, MTs Negeri 1 Boyolali, mereviu buku berjudul “Fikih Gaul #2 Era Milenial: be a cool and moderate muslim” karya Thobib Al-Asyhar (Ditjen Bimas Islam, 2019)
4. Nikita Zahwa, MIN 1 Gunungkidul, mereviu buku berjudul “Batin Labuh Handak” karya Mahmudah Nur dkk (BLA Jakarta, 2017).
Hingga berita ini ditulis, kegiatan Bibliobattle masih berlangsung dan dijadwalkan hingga sore hari. Di ruang zoom meeting, ratusan warganet dari berbagai daerah tampak asyik menyimak. (Ova/bas/sri)