Badan Litbang dan Diklat Ramaikan Pesta Buku Bandung 2018
Bandung (Balitbang)---Perpustakaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama berpartisipasi dalam pameran Pesta Buku Bandung 2018 dengan tema ”Adabku Maju Karena Buku” di Bandung, Senin (5/3). Pameran berlangsung selama sepekan dari 1 s.d. 7 Maret 2018 di Landmark Convention Hall, Jalan Braga No. 129 Bandung.
Pesta Buku (Pesbuk) Bandung 2018 yaitu sebuah ajang pameran buku terbesar di Jawa Barat yang diselenggarakan secara reguler setiap tahun oleh IKAPI Provinsi Jawa Barat. Keikutsertaan Perpustakaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama pada ajang pameran ini menjadi moment yang tidak dilewatkan.
”Pengunjung berasal dari berbagai lapisan masyarakat, hal ini bisa jadi potensi yang besar untuk menyebarluaskan hasil-hasil penelitian Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama kepada masyarakat,” ujar Kasubag Perpustakaan disela-sela waktu pameran.
Selain mendisplai bahan pameran, perpustakaan juga membagikan buku-buku gratis kepada masyarakat disertai dengan doorprizeyang menarik. Tampak mahasiswa, guru, dosen, peneliti, penyuluh, dan masyarakat luas dari berbagai organisasi atau lembaga swadaya masyarakat datang berkunjung ke stand Badan Litbang dan Diklat.
Rupanya pada kesempatan itu pula hadir pula tamu spesial yang selama ini telah hubungan baik dengan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama. Ia adalah Cory Mithcell, Director of Library of Congress United States, orang nomor satu dari PerpustakaanLibrary of Congress yang mempunyai perwakilan di Jakarta.
Cory merupakan salah seorang pustakawan yang memiliki perhatian besar terhadap koleksi dan terbitan Indonesia. Pertemuan diisi dengan bincang ringan dan berfoto bersama. Diharapkan pertemuan ini menjadi awal jalinan sinergi yang baik, khususnya mengangkat dunia perpustakaan dan literasi menjadi perhatian yang besar bagi bangsa ini.
Pesbuk semakin lengkap dengan kehadiran Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qurán yang turut mengisi acara di panggung utama Pesbuk dengan melakukan Sosialisasi Mushaf Al-Qurán Khat Indonesia dan Tashih disertai diskusi dengan para pengunjung.
Sebagai produk unggulan, Al-Qurán Braille menjadi koleksi yang paling hits, karena keingintahuan masyarakat termasuk anak-anak untuk menyentuh dan meraba fisik Al-Qurán Braille tersebut walaupun tidak tahu bagaimana cara membacanya.
Perpustakaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama diharapkan mampu mendukung, memperlancar serta mempertinggi kualitas pelaksanaan program kegiatan lembaga induknya melalui berbagai layanan informasi, baik dari pengumpulan informasi, pengolahan, pemanfaatan, serta penyebarluasan informasi.[]
HAR/Taufik/DIAD