Jakarta (BMBPSDM)---Kepala Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BMBPSDM) Kementerian Agama, Muhammad Ali Ramdhani, menegaskan pentingnya upaya perbaikan berkelanjutan dalam pengelolaan anggaran.

“Perbaikan secara berkelanjutan atau continuous improvement perlu dilakukan secara menyeluruh, baik dalam kualitas perencanaan, pelaksanaan, maupun hasil (output),” ujarnya saat membuka kegiatan Evaluasi Capaian Nilai Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) Semester I Tahun 2025, di Jakarta, Senin (28/7/2025).

Kang Dhani --sapaan akrabnya-- mengajak seluruh jajaran untuk mempersiapkan diri dalam proses penyusunan anggaran yang akan segera dimulai. Menurutnya, penguatan pemahaman terhadap kekuatan internal lembaga menjadi kunci penting dalam penyusunan anggaran yang efektif dan tepat sasaran.

“Beberapa hari ke depan kita akan melakukan mekanisme penganggaran dan diharapkan Ibu dan Bapak sudah mulai membaca kekuatan dari Kementerian Agama, khususnya di badan kita, dari sisi struktur dan kultur,” ungkapnya.

Kang Dhani juga menekankan pentingnya capaian output sebagai indikator utama keberhasilan program. Hal ini dinilai berpengaruh langsung terhadap kualitas pelaksanaan program dan capaian IKPA.

“Tentang output ini perlu diperhatikan betul,” imbuhnya.

Pada kesempatan ini, Kang Dhani juga mendorong seluruh satuan kerja untuk menyusun anggaran berbasis kebutuhan yang selaras dengan mandat program priorita Kementerian Agama.

“Penting bagi kita membangun cascading yang kuat, mengacu pada Asta Cita, Asta Protas, dan mandat program prioritas Kemenag,” ucapnya.

Kegiatan ini turut dihadiri Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris BMBPSDM, M. Sidik Sisdiyanto, serta Kepala Bagian Umum, Perpustakaan, dan BMN, Rizky Riyadu Taufik.