Conference Xtra: Ajang Adu Prestasi dan Kolaborasi
Surabaya (Balitbang Diklat)---Badan Litbang dan Diklat Kemenag sukses melaksanakan Conference and Expose on Training (Conference Xtra) di Surabaya. Kegiatan yang mengangat tema ‘Impactful and Joyful Learning’ merupakan ajang yang pertama kali digelar dengan memadukan konferensi dengan pameran produk litbang diklat.
Widyaiswara Ahli Madya Balai Diklat Keagamaan Palembang Agustina Djihadi ketika ditemui di sela-sela kegiatan mengatakan bahwa Conference Xtra menjadi acara prestisus bagi para widyaiswara karena ‘dipaksa’ untuk membuat publikasi karya ilmiah.
“Untuk mengikuti kegiatan ini, kami terpaksa melakukan pengembangan profesi dalam bentuk publikasi karya ilmiah. Tapi ini menjadi dorongan dan motivasi yang positif bagi kami,” katanya di Surabaya, Kamis (15/8/2024).
Menurutnya, dikatakan terpaksa karena seringkali widyaiswara (WI) terlena mondar-mandir memberi pelatihan, tetapi minim karya. Padahal karya tulis adalah cara WI berkontribusi terhadap khazanah akademik di bidang pelatihan.
“Selain memberikan pelatihan, WI juga sudah seharusnya berkontribusi dalam bidang akademik dengan menghadirkan gagasan, melakukan riset, dan memublikasikan best practice sehingga bisa bermanfaat bagi lembaga,” ungkapnya.
Agustina mengaku bersyukur mendapat kesempatan sebagai pemapar, apalagi menjadi salah satu best presenter melalui karyanya yang berjudul Kultur Keunggulan (Culture Of Excellence) dan Percepatan Pemerataan Kompetensi SDM Kementerian Agama Melalui Optimalisasi Pelatihan Berbasis Kinerja (Performance-Based Training). “Saya berterima kasih sudah diapresiasi menjadi salah satu pemapar terbaik dalam Conference Xtra ini,” katanya.
Selamat kepada Badan Litbang Diklat Kemenag yang telah sukses menyelenggarakan Conference Xtra. Ini menjadi wadah yang sangat dibutuhkan untuk menguatkan iklim akademis widyaiswara dan mendorong WI untuk lebih kompetitif, tidak hanya di kandang sendiri tapi juga secara nasional. “Kami tunggu kegiatan prestisius lainnya yang akan datang,” pungkasnya.
Berikut daftar karya terbaik, pemapar terbaik, dan poster terbaik yang terpilih:
Best Paper
1. Dr. Makmun Hidayat, M.Pd dari BDK Surabaya dengan karya berjudul Rancang Bangun Pembelajaran Model “Bendi.Com” Sebagai Alternatif Kegiatan Tatap Muka dalam Pelaksanaan Pelatihan.
2. H. Fachri Rahman, S.Si, M.Pd dari BDK Makassar dengan karya berjudul Mewujudkan Lembaga Pelatihan Hijau (Green Training Institute) di BDK Makassar (Praktik Baik Dari Saekyung University, Korea Selatan Dalam Pengelolaan Lingkungan Kampus Ramah Lingkungan).
3. Dr. Erfiati, S,Pd,I, M.A dari BDK Aceh dengan karya berjudul Introducing “Re- Steam” Using Dynamic Project- Based Learning Approach: A New Paradigm In Teaching English
4. Rahmadani, M.Pd dan Riana Antika Amahoroe, S.Pd., M.Pd dari BDK Ambon dengan karya berjudul Artificial Intelligence dalam Transformasi Pendidikan: Perspektif dari Short Course di Korea Selatan
5. Ni Made Sri Agustini, Ss, M.Pd dari BDK Denpasar dengan karya berjudul Evaluasi Pelaksanaan Program System Coaching Clinic (Scoci) di Balai Diklat Keagamaan Denpasar.
6. Siti Mukzizatin dari Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan dengan karya berjudul Milestone BPSDM Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan Perspektif Corporate University.
7. Ahmad Wildanus, S.Si., M.Kom dari BDK Palembang dengan karya berjudul Optimalisasi Branding Diri Widyaiswara dengan Google Sites, Domain Pribadi, Bantuan AI pada Coding Teks.
Best Presenter
1. Wayan Iwantara dari BDK Denpasar dengan paparan berjudul Implementasi Model Project Based Learning Untuk Menumbuhkan Karakter Kewirausahaan Peserta Pelatihan Multimedia Pada Balai Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan Denpasar.
2. Martatik dari Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan dengan paparan berjudul Pemanfaatan Aplikasi Classpoint Untuk Meningkatkan Keterlibatan Peserta dalam Pelatihan Online.
3. Dr. Asip dari BDK Jakarta dengan paparan berjudul Persepsi Peserta Mengenai Mutu Bahan Ajar Video pada PJJ di BDK Jakarta.
4. Muh. Miftahul Falah (BDK Semarang dan Laity Qonita (BDK Jakarta) dengan paparan berjudul Artificial Intelligence: Tantangan dan Peluang Masa Depan Pelatihan Pendidikan.
5. Muh. Zainal dari BDK Makassar dengan paparan berjudul E-Book Interaktif Test Konfirmasi (Telaah, Simulasi, Tanya, dan Konfirmasi) Untuk Pelatihan Jarak Jauh.
6. Ahmad Khulaemi dari Pusat Pengembangan SDM KEBTKE dengan paparan berjudul Peningkatan Learning Engagement Kemampuan Praktek Pemasangan PLTS pada Peserta Pelatihan Teknis Pembangunan dan Pemasangan PLTS dengan Pendekatan Video Based Practice.
7. Abdul Jalil dari Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan dengan paparan berjudul Pelatihan Fasilitator Keluarga Sakinah Berbasis Kesetaraan Gender Model Blended Learning.
8. Suhesti Wiradarma dari BDK Medan dengan paparan berjudul Komunikasi Islami dalam Pelatihan Moderasi Beragama: Mewujudkan Pembelajaran yang Impaktif dan Menyenangkan.
9. Muh. Idris Usman dari Kankemenag Kab. Sidrap dengan paparan berjudul Sistem Pelayanan Terukur dan Profesional (Sipato): Wujud Transformasi Digital pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidenreng Rappang.
10. Dr. Agustina dari BDK Palembang dengan paparan berjudul Kultur Keunggulan (Culture Of Excellence) Dan Percepatan Pemerataan Kompetensi Sdm Kementerian Agama Melalui Optimalisasi Pelatihan Berbasis Kinerja (Performance-Based Training).
Best Poster (7 Terbaik dari 170 Karya yang Diterima)
1. Dr. Moch. Shofwan, S.Pd., M.Sc. dari Unipa Surabaya dengan judul poster Kotakita: Ekosistem Asistif untuk Kota yang Aksesibel.
2. Mutiara Rindang dari LSM Mutiara Rindang dengan judul poster 4 Langkah Membaca Nyaring.
3. Mahin Mahmud Mashum, S.Kom dari BDK Jakarta dengan judul poster Artificial Intelligence: Tantangan dan Peluang Masa Depan Pelatihan Pendidikan.
4. Himmatul Aliyah, SS dari BDK Semarang dengan judul poster Pelatihan Berbasis Gender, Disability, and Social Inclusive (Gedsi).
5. Rivana Upitasari dari BDK Padang dengan judul poster Teknik Gamifikasi dalam Pelatihan.
6. Ernanda Ariyatna dari BDK Medan dengan judul poster Semua Bisa Karena Kita Setara (Gedsi dalam Pendidikan).
7. Angga Madona dari BDK Palembang dengan judul poster Media Ajar dan Informasi Bersama El-TV.
(diad)