Lembaga Pelatihan Tidak Hanya Mengejar Output Akan Tetapi Outcome Juga
Jakarta (Balitbang Diklat). Rakor ini sangat penting sebab kita dapat mengukur dan memperbaiki kekurangan. Kita melakukan rapat koordinasi ini dalam rangka menyinkronkan program pelatihan teknis pendidikan dan keagamaan bersama stakeholders Kementerian Agama.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Badan Litbang dan Diklat, Muharam Marzuki pada pembukaan Rapat Koordinasi Pelatihan Teknis. Kegiatan mengusung tema “Transformasi Layanan untuk Meningkatkan Mutu Pelatihan” berlangsung pada tanggal 16-18 Februari 2022 di Hotel Harris Tebet, Jakarta.
Dalam arahannya, Muharam menyampaikan urgensi transformasi layanan umat yang dilakukan oleh Pusdiklat sebagai lembaga pelatihan. “Lembaga pelatihan seyogyanya tidak mengejar output semata, akan tetapi outcome juga,” ujarnya di Jakarta, Rabu 16/02/2022.
“Pada input pelatihan, peserta pelatihan bukan orang yang itu-itu saja, harus memberi kesempatan kepada ASN yang lain untuk mengikuti pelatihan. Peserta yang sudah mengikuti pelatihan agar dimasukkan ke dalam Simdiklat (Sistem Informasi Pendidikan dan Pelatihan),” tutur Sesban.
Lebih lanjut, Sesban menegaskan pentingnya perbaikan proses pelatihan mulai dari pengelolaan. Selain itu perlu diperhatikan peningkatan kualifikasi pengajar atau widyaiswara serta support penyelenggaran.
“Pelatihan harus membawa dampak Positif bagi peserta yang dapat ditularkan setelah mengikuti pelatihan di Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan,” tekan Sesaban dihadapan 60 (enam puluh orang) peserta dari Kanwil Kemenag, Kepala Balai Diklat Keagamaan, dan unit Eselon I lainnya.[]
NR/diad