Perubahan Nomenklatur Bukan Sekadar Nama, BMBPSDM Tegaskan Pentingnya Struktur dan Kultur

Jakarta (BMBPSDM)---Sekretaris Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BMBPSDM) Kemenag RI Ahmad Zainul Hamdi menegaskan bahwa perubahan nomenklatur tidak sekadar pergantian nama semata, melainkan menyentuh aspek-aspek mendasar dalam manajemen kelembagaan.
Hal tersebut disampaikan dalam pembahasan Penyusunan Naskah Urgensi Perubahan Nomenklatur Balai Litbang Agama. Menurutnya, penyusunan naskah ini bertujuan untuk memperkuat orientasi kelembagaan dalam bidang moderasi beragama dan pengembangan sumber daya manusia (SDM).
“Perubahan ini bukan sekadar soal nama, tetapi juga menyangkut struktur organisasi, budaya kerja (kultur), dan pengelolaan sumber daya (resources). Oleh karena itu, kita perlu menyiapkan naskah urgensi ini secara matang dan segera, agar tidak tertinggal dalam dinamika perubahan kelembagaan nasional,” ujarnya di Jakarta, Selasa (29/4/2025).
Sementara itu, Kepala Balai Litbang Agama Jakarta Irhason dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kesiapan kelembagaan dalam menyongsong perubahan struktur di Kementerian Agama.
“Kami menyadari bahwa perubahan nomenklatur bukan hanya soal identitas lembaga, tetapi juga menyangkut arah masa depan, posisi strategis, dan kontribusi konkret lembaga dalam mendukung penguatan moderasi beragama serta pengembangan SDM. Karena itu, penyusunan naskah urgensi ini menjadi sangat fundamental, dan kami berkomitmen untuk berkontribusi secara maksimal,” jelasnya.
Dalam kegiatan ini, turut hadir secara langsung Kepala Balai Litbang Agama Semarang Moch. Muhaemin dan Kepala Balai Diklat Keagamaan Semarang Mochamad Thoha, dan secara daring melalui Zoom Meeting, Kepala Balai Litbang Agama Makassar Saprillah. Kegiatan juga diikuti para analis kebijakan Kementerian Agama, peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), serta seluruh pegawai di lingkungan Balai Litbang Agama Jakarta.
Penyusunan naskah ini diharapkan menjadi fondasi yang kokoh dalam mendukung proses transisi dan transformasi kelembagaan, khususnya dalam konteks reposisi fungsi Balai Litbang Agama di bawah struktur baru BMBPSDM.
Aris Widodo Nuraharjo