Jakarta (9 Februari 2021). Kepala Badan Litbang dan Diklat Achmad Gunaryo telah menandatangani Surat Keputusan Penetapan Nama Penerima Biaya Penelitian Kompetitif Berbasis Keluaran Tahun 2021 Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan, dan Manajemen Organisasi (LKKMO).

Kapuslitbang LKKMO Arskal Salim menjelaskan bahwa dengan SK Penetapan tersebut menjadi langkah awal untuk memulai penelitian-penelitian SBKU di tahun 2021. “Tujuan penelitian ini antara lain untuk mendapatkan masukan dan kontribusi dari berbagai pihak termasuk peneliti dari luar Puslitbang Kemenag,” ujarnya, Selasa (09/02).

Selain itu, lanjut Arskal, agar terjadi interaksi yang baik antara peneliti internal di dalam lingkungan Kementerian Agama dan peneliti eksternal dari luar Kementerian Agama.

Ditegaskan juga bahwa dalam penetapan kelulusan ini terdapat beberapa kriteria dan pertimbangan mengapa sebuah proposal penelitian mendapatkan bantuan pembiayaan, yaitu:

1. Proposal penelitian yang lolos seleksi adalah proposal dengan kriteria sangat baik dan memuaskan, tidak sekedar baik apalagi cukup.

2. Proposal penelitian yang memiliki tingkat ketelitian tinggi. Tidak ada kekeliruan kecil apapun semisal cover depannya yang salah alamat tujuan, atau copy-paste yang terlihat dalam proposal tersebut.

3. Desain operasional penelitian disusun lengkap dan detail, serta memiliki alur yang konsisten sehingga mudah diketahui arah tujuan dan hasil penelitian tersebut.

4. Proposal penelitian tersebut tidak hanya berupa penelitian teoritis saja, tetapi memiliki nilai kebermanfaatan praksis dan potensi pengembangan yang berguna bagi peningkatan kinerja Kementerian Agama.

“Berdasarkan hasil seleksi oleh tim reviewer yang sudah dilakukan, maka terdapat lima nama yang ditetapkan sebagai penerima biaya penelitian di Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan, dan Manajemen Organisasi Kementerian Agama RI tahun 2021,” pungkasnya Kapus Arskal.

Surat Keputusan Penetapan Nama Penerima Biaya Penelitian Kompetitif 2021 Puslitbang LKKMO [unduh]

diad/diad