Terungkap! Jurus Baru BMBPSDM Jaga Transparansi dan Akurasi Laporan Negara

10 Jul 2025
Terungkap! Jurus Baru BMBPSDM Jaga Transparansi dan Akurasi Laporan Negara
Kepala BMBPSDM Muhammad Ali Ramdhani saat memberikan arahan pada Koordinasi Penyusunan Laporan Kinerja dan Program Triwulan II Tahun 2025 secara daring, Rabu (9/7/2025).

Bogor (BMBPSDM) --- Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BMBPSDM) Kementerian Agama menggelar rapat kerja untuk menyusun laporan keuangan semester satu dan laporan kinerja triwulan kedua. Kegiatan bertujuan untuk meningkatkan kualitas laporan keuangan dan kinerja yang akurat, transparan, dan relevan dengan orientasi kebijakan yang telah ditetapkan.

 

Dalam kesempatan ini, BMBPSDM ingin membangun sebuah sistem yang memiliki tajuk manajemen risiko dan membangun mitigasi-mitigasi masalah sehingga semua persoalan ke depan tidak terulang kembali. Hal tersebut disampaikan Kepala BMBPSDM, Muhammad Ali Ramdhani, dalam Koordinasi Penyusunan Laporan Kinerja dan Program Triwulan II Tahun 2025.

 

"Kegiatan ini bukan sekedar mengolah laporan, tetapi bagaimana kita membangun sistem yang memiliki manajemen resiko dan membangun mitigasi masalah sehingga semua persoalan di masa depan tidak terulang kembali. Dan saya berharap laporan keuangan yang kita susun bersama memiliki beberapa karakteristik, " ujarnya di Bogor, Rabu (9/7/2025).

 

Laporan keuangan harus memiliki karakteristik sebagai berikut:

  1. Akurat dan bebas dari kesalahan, baik dari segi sistematika maupun algoritma perhitungannya.
  2. Memiliki kelengkapan yang memadai dan mencakup semua informasi yang relevan dan diperlukan.
  3. Transparan dan mudah dipahami oleh siapapun yang membacanya.
  4. Konsisten dalam metode dan format, sesuai dengan peraturan yang berlaku
  5. Memiliki relevansi yang kuat dan selaras dengan arah, orientasi serta kebijakan BMBPSDM.
  6. Mampu menyajikan bukti atau evidence yang kuat.

 

“Saya berharap juga bahwa penyusunan laporan evaluasi kinerja yang kita susun bersama hari ini tidak lepas dari beberapa karakteristik penting dari sebuah laporan evaluasi kinerja yang baik,” tegasnya.

 

Laporan evaluasi kinerja harus memiliki karakteristik sebagai berikut:

  1. Objektif dan didasarkan pada fakta-fakta yang kuat dan akurat
  2. Spesifik dengan satuan yang jelas dan terdefinisi dengan baik.
  3. Measurable dengan indikator yang terukur, tegas, dan jelas.
  4. Relevan dengan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai.
  5. Tepat waktu dalam penyampaiannya.

 

Selaras dengan ini, Plh. Sekretaris BMBPSDM, M. Sidik Sisdiyanto, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian penting dari siklus manajemen kinerja yang tidak hanya berfungsi sebagai bentuk pertanggungjawaban atas pelaksanaan program dan kegiatan, tetapi juga menjadi sarana refleksi untuk perbaikan dan keberlanjutan.

 

"Kegiatan ini penting untuk menyelaraskan capaian kinerja dengan target yang telah ditetapkan, mengidentifikasi hambatan dan solusi dalam pelaksanaan program, serta menyusun evaluasi kinerja dan program triwulan II secara akurat dan tepat waktu,” ungkapnya.

 

Pada kesempatan yang sama, Kaban dan Plh. Sekretaris BMBPSDM menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya atas kinerja luar biasa yang ditunjukkan oleh tim yang telah menyelesaikan laporan dengan rapi dan baik.

 

Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Bagian Umum dan Perpustakaan BMBPSDM, Rizky Riyadu Taufiq, serta tim keuangan dan tim pelaporan dari satuan kerja BMBPSDM dengan total 110 peserta. Kegiatan ini juga menghadirkan narasumber dari Biro Perencanaan, Biro Keuangan, Bappenas dan KPPN Bogor.

 

(Sri Hendriani)

Penulis: Sri Hendriani
Sumber: Sekretariat Badan
Editor: Dewi Indah Ayu D.
Apakah informasi di atas cukup membantu?

TERKINI

OPINI