Buka Rapat Koordinasi Kediklatan BDK Manado, Kepala Badan: Perlu Pengembangan Kapasitas

25 Jan 2018
Buka Rapat Koordinasi Kediklatan BDK Manado, Kepala Badan: Perlu Pengembangan Kapasitas

Gorontalo (24 Januari 2018). Balai Diklat Keagamaan Manado menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Kediklatan 2018 Wilayah Kerja Balai Diklat Keagamaan Manado di Maqna Hotel Gorontalo (23/1).  Rakor yang berlangsung pada 23-26 Januari  2018 ini dibuka secara langsung oleh Kepala Badan Litbang dan Diklat, Prof. H. Abdurrahman Mas’ud, Ph.D. Hadir dalam pembukaan bersama peserta , yaitu Rektor IAIN Sultan Amai Gorontalo, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo, Provinsi Sulawesi Utara, Provinsi Maluku Utara, dan Kepala Balai Diklat Keagamaan Manado.

Dalam sambutannya, Mas’ud mengatakan pengembangan kapasitas (capacity building) merupakan bagian yang penting dilaksanakan dengan Pendidikan dan Pelatihan. Sebab, di dalam pemerintahan, kata Mas’ud, pengembangan kapasitas SDM Aparatur penting untuk meningkatkan performa aparatur dalam menjalankan tugasnya sebagai abdi negara.

Selain itu, juga “capacity building sebagai suatu proses dapat meningkatkan kemampuan seseorang, suatu organisasi atau suatu sistem untuk mencapai tujuan yang dicita-citakan, “ujar Mas’ud.

Menurut Mas’ud, pengembangan kapasitas dapat diupayakan melalui peningkatan sistem, peningkatan organisasi, dan peningkatan individu.

Lebih lanjut, Mas’ud menegaskan pengembangn kapasitas ini bertujuan agar individu, organisasi atau sistem yang ada dapat dipergunakan secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan dari individu maupun organisasi tersebut.

Dalam acara pembukaan Rakor ini, selaku Kepala Balai Diklat , Khaeroni, M.Si., melaporkan bahwa tujuan Rakor ini adalah untuk mendapatkan data dan informasi langsung dari para peserta terkait penyelenggaraan diklat tahun 2018 dan hal lainnya tentang kediklatan ke depan.

Rakor ini diikuti Kepala Kantor Kementerian Agama Kab./Kota, Kepala Bidang Kanwil Agama di Wilayah Kerja Balai Diklat Keagamaan Manado, pejabat IAIN Manado, IAIN Gorontalo, IAIN Ternate, dan STAKN Manado serta pejabat dan pegawai Balai Diklat Keagamaan Manado. (bas/sri).

 

 

 
Editor:
Apakah informasi di atas cukup membantu?

TERKINI

OPINI